Pemandangan Masjid Al Jabbar Bandung yang agung berbanding terbalik jika dilihat secara teliti. Benar adanya, danau di sana dipenuhi sampah jemaah.
Masjid Al Jabbar sudah menjadi magnet bagi warga Bandung maupun warga daerah lain di Jawa Barat. Setiap hari, masjid ini tidak pernah sepi dikunjungi warga baik itu yang ingin merasakan langsung ibadah maupun atau hanya sekedar ingin melihat kemegahan Masjid Raya Provinsi Jawa Barat tersebut.
Namun, kondisi itu tentu menimbulkan konsekuensinya. Sederet masalah pun bermunculan sejak Masjid Al Jabbar diresmikan pada akhir Desember 2022, mulai dari kemacetan hingga urusan sampah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga sekarang, persoalan sampah rupanya masih belum bisa dihilangkan dari Masjid Al Jabbar. Masih banyak pengunjung yang tidak tertib membuang sampah yang dibawanya, meski di sana sudah disediakan beberapa tempat untuk menampung sampah tersebut.
Seperti pantauan detikJabar, Rabu (8/2/2023) siang, sampah plastik masih ditemukan berceceran di Masjid Al Jabbar. Bahkan, sampah tersebut dibuang begitu saja ke danau yang seharusnya bisa untuk mempercantik tampilan masjid tersebut.
Dari pantauan, sampah plastik bekas yang dibawa pengunjung terlihat berceceran di sudut utara maupun selatan akses masuk utama pengunjung ke Masjid Al Jabbar. Kondisi ini pun dikeluhkan beberapa pengunjung yang memang berniat datang ke sana untuk melihat secara langsung kemegahan masjid ini.
"Disayangkan sih, yang datang masih belum pada tertib buang sampahnya. Padahal kan tempat sampah udah disediain yah sama pengelola, tapi tetep saja beberapa masih buang sampahnya sembarang bahkan ke kolam gitu," kata Yuli (32), salah satu pengunjung asal Garut saat ditemui wartawan.
Sejak pertama diresmikan, sampah Masjid Al Jabbar diketahui mencapai 1,9 ton. Bahkan waktu itu, sampah yang berceceran ini sempat ramai di lini masa media sosial bahkan ditanggapi langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Baca artikel selengkapnya di detikJabar
(msl/msl)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!