Video pasangan wisatawan asing dengan pose telanjang di objek wisata Kayu Putih, Desa Tua, Kecamatan Marga, Tabanan, Bali, viral di media sosial belum lama ini. Penyarikan (pengurus) Pura Babakan I Made Kurna Wijaya menegaskan video bule bugil tersebut merupakan rekaman lama.
"Sudah kami tanyakan kepada penjaga, mungkin itu video lama yang diposting lagi," kata Kurna Wijaya seperti dikutip dari detikBali, Sabtu (18/2/2023).
Dia menyebut sejak kejadian bule telanjang pada Mei 2022, penjagaan areal pura langsung diperketat. Khususnya, pada sisi timur yang kerap dikunjungi wisatawan untuk melihat keunikan Kayu Putih.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekarang sudah ada tiga orang penjaga. Di parkiran maupun di timur pura," dia menambahkan.
Selain itu, waktu untuk berkunjung juga dibatasi. Objek wisata Kayu Putih dibuka mulai pukul 08.00 Wita dan tutup pada pukul 17.00 Wita. Pengunjung juga diwajibkan untuk mengenakan pakaian adat.
"Sekarang yang bawa foto (kamera) juga kami akan tanya keperluannya," kata Kurna.
Kemungkinan bahwa video pasangan wisatawan asing yang setengah telanjang itu merupakan rekaman lama juga didasari kondisi Pura Babakan yang saat ini sedang dalam tahap perbaikan.
Sebab, menurut Kurna, beberapa bulan lalu Pura Babakan sempat ambruk tertimpa dahan Kayu Putih yang patah. Saat ini, proses perbaikan yang dimulai sebelum Galungan pada awal Januari 2023 masih berlangsung.
"Lagi perbaikan palinggih taksu, padmasana, dan sekarang ini yang lagi dibangun adalah balai paruman. Perbaikan ini setelah kemarin kena timpa dahan pohon yang patah," beber Kurna.
urna menambahkan papan peringatan atau attention di pintu masuk Pura Babakan sebenarnya juga sudah terpasang. Hanya saja, saat ini papan tersebut rusak karena banjir yang disebabkan aliran air di timur Pura Babakan sempat meluap.
"Papan itu rusak kena banjir. Sekarang sedang dalam perbaikan," kata dia.
Untuk diketahui, pada Mei 2022, beredar video viral seorang bule perempuan yang berpose bugil di Kayu Putih yang disakralkan para pengempon atau umat di pura itu. Aksi perempuan asal Rusia bernama Alina Fazleeva (28) itu sempat dikecam hingga akhirnya ia dideportasi dari Bali.
(fem/fem)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol