Welcome d'travelers !

Ayo share cerita pengalaman dan upload photo album travelingmu di sini. Silakan Daftar atau

ADVERTISEMENT

Minggu, 19 Feb 2023 11:10 WIB

TRAVEL NEWS

PHRI Pastikan Tak Ada Penggerebekan Hotel di Bali

Ilustrasi kamar hotel
Foto: Ilustrasi hotel (Getty Images/AzmanL)
Denpasar -

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali memastikan tidak akan ada penggerebekan kamar hotel ketika wisatawan menginap di Bali.

Hal itu menyusul adanya video viral tentang prank penggerebekan kamar hotel yang diunggah akun TikTok @iprabudjaya beberapa waktu lalu.

"Pertama, kami menjamin tamu bahwa kami tidak akan menanyakan surat nikah. Kedua, dijamin tidak ada sweeping ke hotel. Dan ketiga, kami akan keep data personal tamu," kata Wakil Ketua PHRI Bali I Gusti Ngurah Rai Suryawijaya, Sabtu (18/2/2023).

Rai mengatakan PHRI juga telah mengingatkan pembuat konten dan manajemen hotel lokasi pembuatan video tersebut. Menurutnya, video prank tersebut dapat disalahartikan sehingga memberikan citra negatif bagi pariwisata Bali.

"Kalau ingin nge-prank harus hati-hati dan dipikirkan juga dampaknya. Jangan asal buat konten untuk kepentingan diri sendiri sedangkan merugikan kami," imbuhnya.

Rai menyambut rencana Pemerintah Provinsi Bali yang akan menyurati pelaku pariwisata buntut video prank yang viral tersebut. Menurutnya, para pelaku pariwisata sesungguhnya sudah harus memiliki kesadaran untuk menjaga kualitas pariwisata Bali.

"Kita harus kasih peringatan keras terhadap manajemen hotel, staf, dan tamu-tamu untuk jangan seenaknya membuat video atau konten hanya untuk kepentingan popularitas sendiri atau mencari viewer yang banyak," imbuhnya.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Tjok Bagus Pemayun sebelumnya mengungkapkan akan mengirimkan surat edaran kepada pengelola hotel, restoran, maupun destinasi wisata di Bali. Surat edaran tersebut berisi imbauan agar pelaku pariwisata meningkatkan pelayanan dan memanfaatkan media sosial secara bijak.

"Kami hanya mengimbau kepada para pelaku pariwisata untuk bisa bersama-sama menjaga pariwisata karena Bali sangat bergantung sekali dengan pariwisata," kata Pemayun, Kamis (16/2/2023).

Seperti diketahui, video penggerebekan sebuah kamar hotel di Nusa Dua viral di media sosial beberapa waktu lalu. Video berdurasi 4 menit 46 detik itu diunggah oleh Irham Prabu Djaya melalui akun TikTok @iprabudjaya dengan judul 'Astaga Kene Grebeg Gue'.

Manajemen hotel telah mengklarifikasi video viral tersebut di Kantor Dinas Pariwisata Provinsi Bali. "(Manajemen hotel) menjelaskan bahwa video tersebut memang inisiatif pihak wisatawan pria Irham Prabu Djaya yang bekerja sama dengan pihak hotel untuk memberi kejutan kepada istrinya yang saat itu berulang tahun," kata Pemayun.

Menurut Pemayun, video tersebut diunggah di media sosial dalam kondisi utuh. Hanya saja, ada warganet yang mengunduh dan mengunggah kembali video tersebut secara tidak utuh. Video tak utuh itu viral sehingga seakan-akan telah terjadi penggerebekan.


------

Artikel ini telah naik di detikBali dan bisa dibaca selengkapnya di sini.



Simak Video "Heboh Video Pengeroyokan Lukai Remaja di Yogyakarta, Pelaku Diburu"
[Gambas:Video 20detik]
(wsw/wsw)
BERITA TERKAIT
BACA JUGA