Depok Punya Banyak Bangunan Tinggalan Meneer Belanda, tapi... Terabaikan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Depok Punya Banyak Bangunan Tinggalan Meneer Belanda, tapi... Terabaikan

Weka Kanaka - detikTravel
Senin, 27 Feb 2023 11:11 WIB
Walking Tour Depok Lama: RS Harapan dan monumen
Rumah Sakit Harapan dan monumen peringatan 200 tahun wafatnya C Chastelein. Dulunya Rumah Sakit Harapan bernama Gemeente Huis yang merupakan kantor Gemeente Bestuur. (Agung Pambudhy/detikcom)
Depok -

Depok, Jawa Barat mempunyai kawasan tinggalan Meneer Belanda. Sayangnya, sebagian gedung-gedungnya ditinggalkan dan terabaikan.

Melakukan tur jalan kaki pada Sabtu (25/2/2023), detikTravel berkesempatan mengunjungi sejumlah bangunan heritage yang tersisa di Depok. Ternyata Depok masih memiliki banyak monumen peninggalan, tetapi banyak juga yang tak dikelola.

Jejak era kolonial yang tersisa di Depok di antaranya, Kantor Pos Depok Pancoran Mas yang sudah beroperasi sejak Hindia Belanda. Terdapat juga kantor Gemeente Bestuur, yang sempat jadi bangunan Rumah Sakit Harapan tetapi kemudian mangkrak. Ada pula Gereja Depok yang kini dinamai GPIB Immanuel Depok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gedung-gedung itu berada di kawasan Depok Lama. Tidak terlokalisasi sendiri, tetapi sudah tercampur dengan bangunan masa kini, warung, dan permukiman.

Pemandu tur jalan kaki sekaligus Penutur Sejarah YLCC, Boy Loen, mempresentasikan kepada rombongan walking tour, bahwa setidaknya terdapat 21 bangunan cagar budaya di tanah Depok. Dalam tur itu, ada sembilan titik yang disambangi.

ADVERTISEMENT

Europeesche Lagere School (SDN Pancoran Mas 2 Depok)Europeesche Lagere School, pernah menjadi SDN Pancoran Mas 2 Depok, tapi kini mangkrak dan tidak terawat. (Agung Pambudhy/detikcom)

Sayangnya, sejumlah bangunan sudah tidak terpakai, tidak dikelola dengan baik, dan tidak terawat. Seperti Rumah Sakit (RS) Harapan yang dengan monumen peringatan 200 tahun wafatnya C Chastelein, dulunya Gemeente Huis. Itu merupakan kantor Gemeente Bestuur organisasi kemasyarakatan yang mengatur kehidupan sosial dan kemasyarakatan di Depok saat itu.

Kemudian, bangunan bekas Europeesche Lagere School, yakni sekolah dasar dengan pengantar Bahasa Belanda. Tempat ini digunakan sebagai gedung sekolah SD Negeri Pancoran Mas 2 hingga tahun 2020 tetapi kemudian ditutup.

Bangunan sekolahan masih dipertahankan sesuai aslinya, tetapi kini tidak tersentuh dan mangkrak.

Ada juga bangunan yang telah dialihfungsikan dan tidak menerima pengunjung. Wisatawan pun tidak dapat melihat lebih dekat peninggalan Belanda itu.

Salah satu peserta tur jalan kaki, Laras, menyampaikan harapannya terhadap beberapa bangunan heritage yang ada di Depok Lama itu. Dia tidak rela bangunan kuno itu hancur begitu saja. Dia ingin bangunan-bangunan itu lebih dirawat dan mudah diakses publik.

"Harusnya bisa diakses, dan lebih dipelihara juga sih ya. Kayak tadi yang SD (eks. Europeesche Lagere School) kan jadinya kayak ditinggalkan, dibiarkan gitu saja, kayak enggak terawat sama sekali," ujarnya.

"Yang rumah sakit juga sudah tidak dipakai lagi. Harapannya sih ke depannya untuk bangunan-bangunan yang punya nilai sejarah itu dimanfaatkan untuk publik," dia menambahkan.




(fem/fem)

Hide Ads