Tiket Pesawat Garuda untuk Mudik Sudah Mulai Penuh, Paling Banyak ke Bali

Dadan Kuswaraharja - detikTravel
Jumat, 14 Apr 2023 19:40 WIB
Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia (Foto: Yasmin Nurfadila)
Jakarta -

Tiket pesawat untuk mudik sudah mulai terisi penuh. Kursi pesawat Garuda Indonesia untuk keberangkatan tanggal-tanggal menjelang Lebaran sudah lumayan padat.

"Mulai penuh, untuk Bali, tanggal 19-20 April," ujar Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra.

Untuk periode lebaran tahun ini, Garuda bersama anak usaha Citilink sebelumnya menyiapkan sedikitnya 1,2 juta kursi penerbangan pada periode arus mudik dan arus balik Lebaran tahun 2023 yang diproyeksikan akan berlangsung pada 15 April (H-7) sampai dengan 30 April (H+8), baik untuk rute domestik dan internasional.

Komposisi ketersediaan kursi Garuda Group tersebut terdiri dari sedikitnya 518.856 kursi yang akan disediakan oleh Garuda Indonesia dengan mengoperasikan sejumlah pesawat wide-body, di antaranya yaitu Airbus A330-900; Airbus A330-300; dan Boeing 777-300ER. Sementara, Citilink akan mempersiapkan 722.080 kursi yang akan dilayani diantaranya dengan armada Airbus A320-200.

Ketersediaan kursi penerbangan Garuda Indonesia Group di periode Lebaran tahun ini mencatatkan peningkatan signifikan hingga mencapai 45 persen dibandingkan dengan periode peak season di tahun 2022.

Irfan melanjutkan bahwa pihaknya memperkirakan puncak arus mudik pada musim Lebaran 2023 ini akan terjadi pada tanggal 20 April dan puncak arus balik akan terjadi pada tanggal 26 April.

"Kami memproyeksikan pada arus mudik lebaran tahun ini, terdapat pertumbuhan trafik penumpang di kisaran 15-20 persen dibandingkan periode awal tahun. Namun demikian jumlah tersebut tentunya akan terus berkembang sejalan dengan tren perjalanan masyarakat mendekati hari raya mendatang. Untuk itu, kami akan terus memantau pergerakan masyarakat guna memastikan kesiapan sarana prasarana layanan penerbangan dapat terpenuhi dengan optimal. Harapan kami, momentum lebaran tahun 2023 ini juga menjadi wujud langkah transformasi Garuda Indonesia menjadi maskapai penerbangan yang jauh lebih kompetitif dan adaptif melalui kesiapan layanan penerbangan terbaik bagi pengguna jasa," ujar Irfan.



Simak Video "Video: Dirut Garuda Ungkap 3 Faktor Penyebab Harga Tiket Pesawat Mahal"

(ddn/ddn)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork