Liburan ke Jepang, traveler wajib tahu tata krama yang berlaku di Negeri Sakura. Salah satunya pantang menyebut mangkok dan cincin.
Mangkok dan cincin dalam bahasa Indonesia merujuk pada benda. Mangkok adalah wadah untuk makan sedangkan cincin adalah perhiasan yang dipasang di jari tangan.
Nah, tapi kedua kata ini memiliki arti yang berbeda jika disebutkan di Jepang. Bahkan, penyebutan kedua kata ini dianggap tabu.
Dilansir dari Soranews24, mangkok dan cincin pengucapannya serupa dengan kata manko dan chin-chin dalam bahasa Jepang. Untuk diketahui, manko dan chin-chin merupakan 2 dari 5 kata yang dilarang disebutkan sembarangan di tempat umum Jepang.
Manko merujuk pada alat kelamin perempuan. Kata ini termasuk paling kasar dan pantang disebutkan di Jepang. Jika ketahuan bilang mangko di tempat umum, kamu bisa ditangkap polisi.
Sementara itu, chin-chin berasal dari kata chinko adalah ungkapan kasar yang merujuk pada alat kelamin pria. Jika kamu sembarangan mengucapkan chin-chin di Jepang, kamu akan dianggap mengatakan penis.
Selain kedua kata ini, traveler yang liburan ke Jepang sebaiknya juga menghindari menyebut napkin. Dalam bahasa Inggris, napkin artinya lap. Tapi bagi orang Jepang, napkin dikenal sebagai pembalut wanita.
Kemudian, kata lain yang sebaiknya juga dihindari adalah kuchi. Dalam bahasa Jepang, kuchi artinya mulut. Namun kata ini punya arti yang tidak pantas jika diucapkan di depan umum.
Simak Video "Video: Tantangan Tatjana Saphira Syuting Film di Jepang"
(pin/pin)