Payung raksasa jadi pelindung jemaah haji dari suhu panas di Masjid Nabawi, Arab Saudi. Suhu tertinggi di Kota Madinah Arab Saudi bisa mencapai 43 derajat.
Pantauan detikTravel, Jumat (9/6/2023), keadaan itu masih berlangsung hingga menjelang salat Ashar. Adanya payung raksasa memang jadi pelindung jemaah Masjid Nabawi dari cuaca yang tidak bersahabat ini.
Total ada sekitar 250 payung raksasa yang bisa buka tutup sesuai kondisi cuaca. Biasanya dalam kondisi udara yang bersahabat, payung raksasa ini akan terbuka dari pukul 7 pagi sampai pukul 5 sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi suhu yang panas membuat payung tetap terbuka bahkan di malam hari. Biasanya jemaah mudah untuk mendokumentasikan proses buka tutup payung yang menakjubkan itu.
Sayangnya saat ini agak sulit untuk melihat proses buka tutupnya, hanya beberapa payung yang tertutup. Selain di bagian luar masjid ada beberapa payung yang dipasang di bagian dalam masjid.
![]() |
Di tiang payung raksasa itu, dipasang juga kipas raksasa yang menyemprotkan air untuk mendinginkan udara. Kipas biasanya berputar kencang saat tengah hari.
Sementara itu di bagian dalam Masjid Nabawi, ada sistem pendingin atau AC. Lokasinya di bagian bawah yang dipasang di tiang-tiang masjid.
Untuk mencegah jemaah mengalami dehidrasi, pengelola masjid suci juga menempatkan dispenser air minum zamzam di banyak tempat.
(ddn/msl)
Komentar Terbanyak
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Skandal 'Miss Golf' Gemparkan Thailand, Biksu-biksu Diperas Pakai Video Seks
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit