New York City Terapkan Tarif Kemacetan, Per Mobil sampai Rp 341 Ribu

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

New York City Terapkan Tarif Kemacetan, Per Mobil sampai Rp 341 Ribu

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Selasa, 13 Jun 2023 08:41 WIB
Kemacetan di New York City
Kemacetan di New York City (Foto: CNN)
Jakarta -

Kemacetan di New York City semakin menjadi-jadi. Pemerintah di sana pun menerapkan tarif kemacetan hingga ratusan ribu.

Melansir CNN, Selasa (13/6/2023), New York City akan menagih pengemudi yang pergi ke pusat kota. Kota lain mungkin akan menyusul.

Pemerintahan Presiden Joe Biden mengizinkan New York City untuk bergerak maju dalam program penting yang akan memberi jalan tol bagi kendaraan saat memasuki Lower Manhattan. Itu setelah periode peninjauan publik berakhir beberapa waktu lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tol secara resmi dikenal sebagai Program Tol Central Business District. Tetapi biasanya disebut tarif kemacetan.

Dalam praktiknya, ini berfungsi seperti tol lainnya. Tapi karena secara khusus membebankan biaya kepada orang yang mengemudi di daerah padat lalu lintas di 60th street di Manhattan.

ADVERTISEMENT

Biaya tarif kemacetan

Kebijakan ini akan menjadi program pertama dari jenisnya di Amerika Serikat. Pemerintah mematok tarif kemacetan mulai dari USD 9 hingga USD 23 selama jam sibuk. Aturan itu akan berlaku musim semi mendatang.

Rencana tarif kemacetan telah tertunda selama bertahun-tahun, tetapi itu menjadi tonggak sejarah bulan lalu ketika Administrasi Jalan Raya Federal menandatangani penilaian lingkungan.

Warga diberi waktu meninjau laporan tersebut. Kemudian pemerintah federal akan menyetujuinya segera setelah itu.

Dari sana, Otoritas Transportasi Metropolitan New York (MTA) dapat menyelesaikan tarif tol, serta diskon dan pengecualian untuk pengemudi tertentu.

New York City masih belum pulih dari dampak buruk pandemi Covid-19. Pendukung biaya kemacetan mengatakan ini adalah bagian penting dari pemulihan kota dan cara untuk melihat kembali kota masa depan.

"Program ini sangat penting untuk kesuksesan jangka panjang Kota New York," kata Gubernur New York, Kathy Hochul.

Rencana tersebut juga akan menandai puncak dari upaya selama lebih dari setengah abad untuk menerapkan tarif kemacetan di New York City.

Terlepas dari dukungan dari beberapa walikota dan gubernur negara bagian New York City, pemilik mobil dan truk di wilayah luar dan pinggiran kota adalah kumpulan yang mampu mengalahkan proposal tersebut.

Pada tahun 2007 Wali Kota Michael Bloomberg menyebut kemacetan sebagai gajah di ruangan ketika mengusulkan program tol itu lalu dikandaskan oleh anggota parlemen negara bagian.

Pada akhirnya, kebutuhan untuk meningkatkan angkutan umum New York City-lah yang menjadi seruan untuk penetapan tarif kemacetan.

Soal kemacetan, setiap hari ada 700.000 mobil, taksi, dan truk yang memasuki Lower Manhattan. Itu salah satu daerah tersibuk di dunia dengan kemacetan terparah di Amerika Serikat. Perjalanan mobil rata-rata 11 KPJ.




(msl/fem)

Hide Ads