Seorang bule Rusia tewas dimakan hiu saat berenang di pantai. Emosi yang dirasakan warga saat itu masih membara, sehingga sang hiu pun dikejar sampai dapat, lalu dipukuli sampai mati.
Vladimir Popov, bule Rusia yang liburan bersama kekasih dan ayahnya, Yury, di sebuah resort di Laut Merah Mesir. Nasib nahas datang saat seekor hiu muncul dan mengejar Popov.
Popov mencoba melarikan, namun gagal dan berakhir dimakan hiu. Turis dan warga yang ada di pinggir pantai menahan tangis dan emosi karena tak bisa berbuat apa-apa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari New York Post, tim penyidik mulai memburu sang hiu. Dalam waktu singkat, hiu tersebut ditemukan dan diangkat ke daratan. Ternyata hiu itu cukup besar, seukuran orang dewasa.
Hiu diangkat dengan jaring oleh beberapa warga. Begitu sampai di daratan, mereka mulai menumpahkan kekesalan yang nampaknya belum hilang.
Pukulan demi pukulan diberikan pada tubuh hiu tersebut. Tak hanya tangan kosong, besi panjang pun ikut menjadi senjata warga. Darah dari luka pukulan mulai tampak di bagian moncong hiu. Hiu pun tewas di tangan warga.
Terlihat ada beberapa turis yang malah berpose seraya mengabadikan momen 'keadilan' untuk Popov.
Perut predator itu dibelah oleh tim bedah spesialis. Di dalam ususnya masih ada potongan tubuh Popov. Potongan tubuh itu akan diberikan kepada ayah Popov untuk dikremasi.
Menurut saksi mata, hiu tersebut memakan tubuh Popov semalam dua jam setelah penyerangan. Yury menganggap bahwa serangan itu adalah kebetulan yang sangat konyol.
"Saya akan mengkremasi jenazahnya dan mengembalikan abunya ke Rusia," katanya.
(bnl/wsw)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan