Kapal selam ekspedisi Titanic menjadi sorotan publik setelah hilang saat memasuki perairan pada Minggu (18/6). Anggota ekspedisinya pengusaha sampai miliarder.
Adalah Hamish Harding, seorang miliarder Inggris, yang doyan bertaruh nyawa. Dia telah berhasil memegang tiga rekor Guinnes dunia, yaitu pemegang durasi terlama di kedalaman laut penuh oleh kapal berawak, jarak terjauh yang dilalui di kedalaman laut oleh kapal berawak dan pelayaran tercepat melalui kedua kutub dengan pesawat terbang.
Sosoknya yang berani dan selalu ingin tahu, membawa Harding dalam ekspedisi selam menuju bangkai Titanic yang dilakukan pada Minggu (18/6). Kapal selam ini membawa satu awak dan empat penumpang sebagai turis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapal selam itu dinyatakan hilang kontak ketika masuk ke perairan sedalam 4 meter. Memiliki cadangan oksigen 70-96 jam, pencarian kapal selam sedang diburu oleh waktu.
Selain Harding, ada seorang pengusaha Pakistan bernama Shahzada Dawood, seorang wali di SETI Institute. Putranya yang bernama Sulaiman pun ikut di dalamnya.
"Kami sangat berterima kasih atas kepedulian yang ditunjukkan oleh rekan dan teman kami dan kami ingin meminta semua orang untuk berdoa demi keselamatan mereka," tulis keluarga Dawood dalam pernyataan, seperti dikutip dalam Western Standard.
Anggota lain yang ikut dalam ekspedisi ini adalah Stokton Rush, CEO OceanGate, perusahaan kapal ekspedisi itu sendiri. Sementara anggota terakhir adalah penjelajah Prancis Paul-Henry Nargeolet (73).
Kini pencarian kapal selam dilakukan dengan pesawat dan kapal. Mereka mengepung Atlantik Utara sekitar 900 mil sebelah timur Cape Cod.
Pelampung sonar telah dijatuhkan hingga kedalaman 13.000 kaki. Area ini disebut terpencil dan penuh tantangan.
(bnl/bnl)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol