Isak Tangis Jemaah Tuntaskan Prosesi Haji Terbesar Setelah Pandemi

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

LAPORAN DARI ARAB SAUDI

Isak Tangis Jemaah Tuntaskan Prosesi Haji Terbesar Setelah Pandemi

Dadan Kuswaraharja - detikTravel
Rabu, 28 Jun 2023 20:10 WIB
Wukuf peserta haji PT Arminareka Perdana.
Wukuf peserta haji PT Arminareka Perdana. (Dadan Kuswaraharja/detikcom)
Arafah -

Jemaah haji PT Arminareka Perdana menuntaskan rangkaian haji di Arab Saudi pada hari Rabu 10 Dzulhijjah atau 28 Juni 2023.

Rukun haji dimulai dengan prosesi wukuf Selasa 9 Dzulhijjah pukul 12.25 Waktu Arab Saudi.

Haji tahun ini tercatat ada sekitar 1,8 juta orang menurut data Badan Statistik Arab Saudi, terbesar setelah pandemi. Total tepatnya ada 1,845 juta jemaah haji, dari angka itu 1,6 juta merupakan warga luar Saudi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wukuf di tenda maktab Arminareka 114 dimulai dengan berkumandangnya adzan lalu disusul dengan khutbah Arafah oleh Ustad Dave Ariant Yusuf dalam bahasa Arab.

Wukuf peserta haji PT Arminareka Perdana.Wukuf peserta haji PT Arminareka Perdana. Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom

Kemudian salat Dzuhur dan Ashar yang dilakukan dengan cara dijamak dan diqashar.

ADVERTISEMENT

Prosesi wukuf dilanjutkan dengan khutbah kedua oleh KH Agus Dermawan yang menyampaikan kalau saat hari Arafah, Allah SWT merapat ke bumi kemudian Allah membanggakan hambanya di hadapan malaikat.

"Dan Allah mengatakan apa yang mereka minta kabulkanlah. Tadi jam 12.25 kapak ibu sudah sah disebut haji, tapi kita selesaikan ibadah yang lainnya juga," ujarnya di depan jemaah Arminareka Perdana.

Menjelang akhir wukuf yakni menjelang Adzan Maghrib, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan doa oleh Ustad Fauzi Ichsan. Saat pembacaan doa ini tangis jemaah benar-benar mengalir deras saat Ustad Fauzi membimbing jemaah untuk mendoakan keluarga mereka mulai dari anak atau orang tua yang sudah meninggal. "Allah hadirkan mereka di sini, di padang Arafah, tersenyum melihat kita wukuf," ujarnya.

Tenda wukuf Arminareka pun serasa dibuat bergetar saat jemaah menyebut nama Allah SWT dengan sekuat tenaga mereka. "Teriakkan nama Allah sampai dada ini bergetar, minta ampunan Allah," bimbing Ustad Fauzi.

Wukuf peserta haji PT Arminareka Perdana.Wukuf peserta haji PT Arminareka Perdana. Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom

Usai membaca doa bersama itu, para suami meminta maaf dengan istri, atau jemaah dengan jemaah lainnya saling berpelukan dan menangis. Suasana haru sangat kentara.

"Maafkan ibu ya pak," ujar seorang jemaah wanita di luar tenda sambil menunggu suaminya keluar dari tenda.

Kemudian usai wukuf di Arafah pada malam hari jemaah bergerak menuju Muzdalifah untuk menginap semalam. Tapi karena sudah penuh, jemaah Arminareka hanya mampir sejenak tidak turun dari bus.

Prosesi haji kemudian dilanjutkan dengan melakukan tawaf di Masjidil Haram, Rabu pagi atau 10 Dzulhijjah, dilanjutkan dengan Sai dan Tahallul kemudian mengikuti Salat Idul Adha. Jemaah kemudian kembali ke Mina, sebagian besar rambut mereka dipotong di Mina.

"Lumayan nih cepat, 20 menit 5 kepala," ujar seorang jemaah sambil tertawa.




(ddn/ddn)

Hide Ads