Seorang turis sepat kesal karena kebiasaan tamu hotel lain. Sebuah kesempatan didapatnya untuk membalas dendam.
Dikutip dari Star Daily, turis ini bernama Garfield. Dia dan istrinya berlibur ke Pulau Majorca, Spanyol pada beberapa tahun lalu.
Saat berada di hotel, mereka ingin berjemur di pinggir kolam. Tapi jam berapa pun dia turun ke kolam, semua kursi berjemur penuh dengan handuk. Handuk-handuk ini digunakan sebagai tanda bahwa kursi itu 'telah dimiliki' oleh tamu lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Istri saya disabilitas, jadi kami bisa diprioritaskan. Padahal, di sekitar kolam ada tanda bahwa kursi tidak boleh di-booking dengan cara itu," katanya.
Di hari keempat, Garfield sudah kehabisan stok kesabaran. Dia melepas semua handuk dari kursi. Dia tidak ingin tamu lain merasakan pengalaman kurang menyenangkan yang didapatkannya di kolam renang itu.
Keesokan paginya, Garfield kembali melakukan kegiatan 'bersih-bersih' itu. Seorang karyawan hotel tak sengaja melihatnya. Karyawan itu tidak mengatakan apa-apa.
Sampai keesokan harinya, seorang pegawai hotel datang menemui Garfield. Saat itu, Garfield masih melakukan kegiatan 'bersih-bersih' handuk. Pegawai itu memberinya sebuah 'hadiah', yaitu seragam hotel.
"Karyawan memberi saya seragam hotel. Ini membuat apa yang saya lakukan jadi kegiatan resmi. Ketika didekati oleh turis yang ngamuk, saya bisa mengabaikannya dan menunjuk ke tanda yang melarang aktivitas itu," dia menjelaskan.
Garfield pun sangat senang dengan hadiah yang diterimanya. Dia mengaku bahwa liburan itu jadi sangat berkesan berkat seragam hotel.
"Seragam hotel membuat masa inap saya jadi sesuatu yang senang untuk dikenang," kata dia.
Baca juga: Waspada Kutu Busuk di Kasur Hotel! |
(bnl/fem)
Komentar Terbanyak
PHRI Bali: Kafe-Resto Putar Suara Burung Tetap Harus Bayar Royalti
Traveler Muslim Tak Sengaja Makan Babi di Penerbangan, Salah Awak Kabin
Kronologi Penumpang Lion Air Marah-marah dan Berteriak Ada Bom