Pro Kontra Maraknya Ojek Gunung Rinjani

Ahmad Viqi - detikTravel
Kamis, 10 Agu 2023 18:31 WIB
Ojek Gunung Rinjani (Foto: Istimewa)
Jakarta -

Fenomena baru terlihat di Gunung Rinjani. Pendaki bisa melihat lalu lalang ojek gunung.

Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) berencana mengatur maraknya tukang ojek yang mengangkut para pendaki di Gunung Rinjani. Pasalnya, para ojek yang mengantar pendaki dari Resort Sembalun hingga Pos 2 Trangeang Gunung Rinjani itu, belum memiliki izin resmi dari TNGR.

"Proporsinya lewat luar TNGR dan dalam TNGR, jadi harus berizin di luar dan dalam kawasan. Itu memang nggak ada izinnya. Mereka juga operasional di luar dan dalam kawasan TNGR kan," kata Kepala Balai TNGR Dedy Asriadi, Rabu (9/8/2023).

Dedy berjanji akan segera membuat aturan izin operasional ojek dari luar TNGR ke dalam kawasan Gunung Rinjani. Saat ini, ia sedang berkoordinasi dengan Dishub Lombok Timur, Polres Lombok Timur, dan TNGR.

"Mereka itu memang lebih banyak (aktivitas) di luar TNGR. Tapi narasinya itu berizin di mana pun ya," katanya.

Menurutnya, para ojek yang beroperasi di Gunung Rinjani akan didata dan ditata dalam satu pelayanan. Jadi, mekanisme operasional melalui Dinas Perhubungan Lombok Timur, Polres Lombok Timur, dan TNGR.

"Nanti akan menggunakan satu mekanisme yang izinnya dikeluarkan ketiga instansi tersebut. Karena kan ojek ini juga beroperasi di luar dan dalam TNGR. Seperti apa izinnya, nanti kami cari regulasi yang tepat," katanya.

Selama beroperasi mengantar tamu menuju Pos 2 Trangeang Gunung Rinjani via jalur Sembalun belum ada retribusi yang masuk ke TNGR, sebab belum berizin. Sehingga harus diselesaikan dengan cara-cara yang tidak merugikan antara instansi dan warga.

Ia pun menilai kehadiran ojek tersebut menghilangkan sensasi mendaki Gunung Rinjani. "Sebagai warga luar NTB, ya perlu ada aturan yang pro terhadap masyarakat. Itu harus diseimbangkan," ujarnya.

Dedy mengungkapkan pascagempa 2018 dan pandemi COVID-19 lalu, tukang ojek beroperasi di Gunung Rinjani karena harus menghidupi keluarganya. Sebab, ekonomi warga Sembalun terdampak dua peristiwa tersebut.

Baca artikel selengkapnya detikBali



Simak Video "Video: Pendakian Rinjani Dibuka Kembali, Warganet Brasil Protes!"

(msl/msl)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork