Teganya Maskapai Ini! Usir Penumpang yang Ogah Duduk di Kursi Bekas Muntah

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Teganya Maskapai Ini! Usir Penumpang yang Ogah Duduk di Kursi Bekas Muntah

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Minggu, 10 Sep 2023 08:05 WIB
Air Canada: Seorang perempuan yang ketiduran selama penerbangan ditinggal sendirian di dalam pesawat
Air Canada (Foto: BBC Magazine)
Toronto -

Penumpang ini harus menelan pil pahit karena tak bisa terbang dan itu bukan karena kesalahannya sendiri. Ia diusir karena menolak duduk di kursi dengan bekas muntahan.

Diberitakan BBC, Minggu (10/9/2023), Air Canada telah meminta maaf karena kejadian itu. Ya, mereka tega mengeluarkan dua penumpang dari pesawat karena menolak duduk di kursi yang berlumur muntahan.

Susan Benson, yang berada di penerbangan Las Vegas-Montreal, mengatakan pilot memperingatkan para penumpang bahwa mereka akan dimasukkan ke dalam daftar larangan terbang jika mereka terus mengeluh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menambahkan bahwa staf telah mencoba untuk menutupi sedikit bau busuk dengan parfum dan bubuk kopi.

Air Canada mengatakan bahwa para penumpang dengan jelas tidak menerima standar perawatan yang menjadi hak mereka.

ADVERTISEMENT

"Awalnya kami tidak tahu apa masalahnya," kata Benson memposting pengalamannya di Facebook tentang penerbangan tersebut akhir bulan lalu.

"Ternyata di penerbangan sebelumnya ada yang muntah. Pramugari sangat menyesal, tapi menjelaskan bahwa penerbangannya penuh," kata dia.

Dia mengatakan staf meletakkan bubuk kopi di kantong kursi dan menyemprotkan parfum. Tapi kursi dan sabuk pengaman masih basah dan terlihat sisa muntahan.

Benson mengatakan pilot keluar dari kokpit setelah beberapa menit. Ia bolak-balik.

Para penumpang diberitahu mereka dapat meninggalkan pesawat dan mengatur penerbangan dengan uang mereka sendiri atau mereka akan diantar oleh petugas keamanan dan dimasukkan dalam daftar larangan terbang!

Mereka kemudian dikawal oleh petugas keamanan. Benson mengatakan pertikaian itu membuatnya malu menjadi warga Kanada dan malu terhadap Air Canada.

Air Canada mengatakan pihaknya sedang meninjau masalah serius ini. Dan, menjelaskan bahwa prosedur operasi tidak diikuti dengan benar dalam kasus ini.




(msl/wsw)

Hide Ads