Hari Pertama Beroperasi, Geliat Penerbangan Hidupkan Bandara Kertajati

Putu Intan - detikTravel
Minggu, 29 Okt 2023 17:10 WIB
Foto: Bandara Kertajati resmi beroperasi (Putu Intan/detikTravel)
Majalengka -

Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati mulai beroperasi penuh hari ini. Geliat penumpang tampak di bandara tersebut.

Bandara Kertajati di Majalengka resmi menggantikan Bandara Husein Sastranegara di Bandung untuk penerbangan komersial dari dan menuju Jawa Barat. Mulai Minggu (29/10/2023) semua penerbangan pesawat bermesin jet dari Bandung dipindahkan ke Majalengka.

Di hari pertama ini, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mencatat 80 persen okupansi penerbangan terpenuhi dari Bandara Kertajati. Angka ini dinilai cukup baik untuk bandara yang baru dibuka.

"Alhamdullilah dengan volume yang relatif baik untuk bandara pertama kali yaitu 20 take off landing. Ini suatu volume yang banyak apalagi okupansinya 80 persen," kata Budi Karya.

Kesibukan di Bandara Kertajati sudah tampak sejak pagi. DetikTravel yang berada di lokasi sejak pukul 07.30 WIB menyaksikan penumpang lalu lalang di Terminal Keberangkatan Domestik dan Internasional.

Mayoritas yang datang hari ini adalah penumpang dengan tujuan umroh. Mereka datang dalam bentuk grup dan diantarkan keluarga sehingga suasana bandara menjadi hidup.

Sementara itu, ada pula penumpang reguler domestik yang berada di bandara terbesar kedua di Indonesia ini. DetikTravel sempat berbincang dengan penumpang ibu dan anak yang akan terbang ke Bandara Kualanamu.

"Kami mau terbang ke Kualannamu. Asalnya dari Pematang Siantar. Ke Bandung karena ada acara wisuda anak dan sekalian dinas," kata Ibu Happy.

Ibu Happy mengatakan, ini merupakan kali pertamanya terbang dari Bandara Kertajati. Sebelumnya, dia selalu terbang dari Bandara Husein Sastranegara.

"Ini pertama kali (terbang dari Bandara Kertajati). Kenapa ke Kertajati karena Huseun sudah ditutup, biasanya selalu dari sana," ujarnya.

Sementara itu, anak Ibu Happy, Noill, membagikan kesan pertamanya menginjakkan kaki di Bandara Kertajati. Kesan megah terasa kuat di bandara ini.

"Gedungnya bagus karena masih baru," ucapnya.

Hanya, Noill menyayangkan fasilitas bandara yang belum maksimal untuk menunjang kenyamanan penumpang. Ia merasa kepanasan di bandara ini dan kesulitan mencari tempat makan.

"Lumayan panas ya," kata dia.

"Di ruang tunggu keberangkatan kurang tempat makannya," ia menambahkan.

Selain itu, karena baru pertama kali ke sana, Ibu Happy dan Noill sempat kebingungan mencari ruang tunggu keberangkatan. Bandara yang luas ditambah dengan kurangnya papan informasi penunjuk jalan membuat Ibu Happy dan Noill melewati jalan berliku sebelum sampai di ruang tunggu.

Keduanya berharap, Bandara Kertajati terus menambah fasilitas untuk penumpang. Mereka ingin akses menuju Bandara Kertajati ditambah, termasuk akses di dalam bandara itu sendiri.

"Semoga aksesibilitas lebih mudah dan banyak. Akses masuk ke ruang tunggu jangan jauh dan berliku-liku," tukas Happy.



Simak Video "Video Menko AHY Dorong Pembangunan Fasilitas MRO di Bandara Kertajati"

(pin/wsw)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork