Arab Saudi sedang menyiapkan sebuah destinasi wisata baru yang tidak disangka-sangka. Yakni, sebuah resor ski.
Dilansir dari Euro News pada Senin (27/11/2023), resor ski salju itu menjadi salah satu fasilitas yang dibangun di kota masa depan Saudi, Neom. Resor ski mewah itu dinamai Trojena.
Pembangunan resor ski itu terdengar sebagai sebuah proyek yang mengada-ada dan sulit diwujudkan di Saudi. Tetapi, bagian Pemasaran dan Komunikasi untuk Neom, Clark Williams, menyebut menurunkan salju di negara tersebut tak serumit yang dibayangkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Orang-orang berpikir,"Tunggu sebentar, em..., ada salju di Arab Saudi?" Sebenarnya kita hanya memerlukan suhu minus 3 derajat Celcius untuk menciptakan salju di Neom," kata Williams.
Resor ski Trojena akan dibangun sepanjang 36 km di pegunungan dekat Neom. Di sana, suhu udara alami akan turun di bawah 0 derajat Celcius di musim dingin selama 3 bulan. Jadi, membuat salju di pegunungan Arab sangatlah mungkin.
Tetapi, Saudi tidak akan mengandalkan salju alami. Dibantu dengan teknologi, pembuatan salju akan mempertimbangkan pariwisata berkelanjutan. Trojena mengklaim bahwa mereka berfokus untuk meminimalkan penggunaan air dan memaksimalkan pemulihan air saat membuat salju.
"Dalam pembuatan salju, kami akan memanfaatkan sebanyak mungkin sumber daya berkelanjutan, baik itu tenaga surya atau tenaga angin," kata dia.
Baca juga: 6 Mega Proyek 'Gila' Arab Saudi |
Air untuk memuat salju itu didapatkan dari pabrik desalinasi. Kemudian, salju yang mencair dikumpulkan untuk digunakan kembali.
"Air ini akan disirkulasikan kembali ke dalam sistem yang menghasilkan butiran salju di lereng resor," kata dia.
Setelah musim salju berakhir, di bulan-bulan lain dapat menikmati danau buatan dan melakukan semua jenis olahraga air di sana saat musim salju berakhir.
Trojena juga bakal memiliki beberapa hotel. Hotel-hotel itu dibuka pada akhir 2026 atau awal 2027. Di sana dibangun permukiman untuk 7.000 pekerja.
"Itu akan terwujud dalam waktu dekat. Kami sedang menciptakan lanskap yang benar-benar baru di sana dengan jalan-jalan, bar, restoran dan hotel yang semuanya dipadatkan menjadi satu kawasan," ujar dia.
(fem/fem)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol