Yasirli Amri, Pendaki Viral Minta Tolong di Gunung Marapi, Ditemukan Tewas

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Yasirli Amri, Pendaki Viral Minta Tolong di Gunung Marapi, Ditemukan Tewas

Jeka Kampai - detikTravel
Rabu, 06 Des 2023 19:45 WIB
Pihak keluarga memperlihatkan foto Yasirli Amri, Duta Kampus PNP korban Erupsi Gunung Marapi yang videonya viral
Keluarga memperlihatkan foto Yasirli Amri, duta kampus PNP korban Erupsi Gunung Marapi yang videonya viral (Jeka Kampai/detikSumut)
Jakarta -

Salah satu pendaki Gunung Marapi, yang meminta tolong melalui video dan viral, Yasirli Amri, ditemukan. Dia meninggal dunia.

Kepastian itu disampaikan oleh tim DVI Polda Sumbar setelah mengidentifikasi jasad 22 orang pendaki yang menjadi korban Gunung Marapi meletus pada 3 Desember 2023. Yasirli Amri merupakan mahasiswa Politeknik Negeri Padang (PNP).

"Betul. Anak kami, mahasiswa kami atas nama Yasirli Amri sudah terindentifikasi oleh tim DVI tadi malam," kata Surfa Yondri, direktur PNP kepada detikSumut, Rabu (6/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yondri mengatakan jenazah Sherly, panggilan akrab Yasirli Amri, sudah diambil keluarga sekitar pukul 22.00 WIB tadi malam.

"Kami bersama-sama mendampingi pihak keluarga membawa pulang jenazah dari rumah sakit," katanya.

ADVERTISEMENT

"Hari ini sudah dimakamkan di kampung halamannya di Batusangkar," Yondri menambahkan.

Perwakilan kampus mengetahui Sherly menjadi korban dari video yang dibuat oleh korban. dalam video itu terlihat tubuh Sherly dipenuhi abu vulkanik. Gadis 20 tahun itu berusaha berbicara, namun tidak terdengar jelas.

Di kampus, Sherly merupakan mahasiswa angkatan 2022. Dia merupakan Duta Kampus Politeknik Negeri Padang.

"Ia adalah salah satu mahasiswi terbaik kami. Aktif di berbagai kegiatan kemahasiswaan," kata Yondri.

Dalam erupsi Gunung Marapi yang menyebabkan korban jiwa tersebut, ada 14 orang mahasiswa PNP yang menjadi korban. Dari jumlah tersebut, enam pendaki selamat sementara delapan mahasiswa lainnya meninggal dunia.

"Mahasiswa kita yang menjadi korban ada 14 orang. Enam orang selamat dan sisanya meninggal dunia," katanya lagi.

***

Artikel ini sudah lebih dulu tayang di detikSumut. Selengkapnya klik di sini.




(fem/fem)

Hide Ads