Kawah Ijen Mendadak Tutup karena Evaluasi, Wisatawan Kecewa Berat

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kawah Ijen Mendadak Tutup karena Evaluasi, Wisatawan Kecewa Berat

Eka Rimawati - detikTravel
Rabu, 03 Jan 2024 07:32 WIB
Kawah Ijen dengan ornamen belerang mencair terbentuk secara alami karena pusaran angin di pusat kubangan.
Taman Wisata Alam Kawah Ijen ditutup untuk wisatawan mulai hari ini. (Istimewa)
Jakarta -

Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen ditutup dalam batas waktu yang belum ditentukan mulai awal tahun 2024. Akibatnya, wisatawan kecewa berat.

Sejumlah wisatawan yang sudah terlanjur memilih liburan akhir tahun di Banyuwangi tidak menyangka kawasan wisata Kawah Ijen ditutup. Dia menyebut tidak ada sosialisasi jauh-jauh hari soal penutupan itu. Selain itu, mereka menilai alasan penutupan tidak rasional.

Salah satu wisatawan yang baru tahu kawah Ijen ditutup tepat setelah tahun baru adalah wisatawan asal Madiun Arif Hidayat. Dia sengaja mengambil waktu cuti dan datang ke Banyuwangi menikmati matahari terbit dari Gunung Ijen. Ia sudah berada di Banyuwangi sejak malam tahun baru 2024 dan bermaksud mengakhiri masa liburannya dengan mendaki Ijen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jauh-jauh saya sengaja datang ke Banyuwangi untuk menikmati matahari terbit dari Puncak Ijen, kecewa betul setelah tahu ternyata ditutup," kata Arif Hidayat kepada detikJatim, Selasa (2/1/2024).

Dyni Imania, wisatawan dari Surabaya, juga terkejut saat mendapat surat edaran BKSDA di Group WhatsApp teman sejawatnya.

ADVERTISEMENT

"Saya sudah di Banyuwangi, ehhhh baca di group WA katanya ditutup. Kaget saya, kecewa dan sedih juga," tegas Dyni.

Rendra Diarsa juga merasakan kekecewaan serupa. Dia telah merencanakan perjalanan bersama lima orang teman pada akhir Januari 2024 di Banyuwangi. Tetapi, penutupan kawasan wisata Banyuwangi hingga waktu yang tidak ditentukan membuatnya ragu-ragu untuk menentukan cuti dan menyusun itinerary.

"Saya baca alasannya karena evaluasi, kok nggak rasional ya. Cuma evaluasi saja harus merugikan wisatawan, padahal saya mau naik lagi akhir bulan," kata Rendra.

Sebelumnya, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) menutup TWA Kawa Ijen terhitung sejak 3 Januari 2023 hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Penutupan tersebut berdasarkan Surat Edaran nomor SE.01/K2/BIDTEK.1/KSA/01/2024 tentang Penutupan Kawasan TWA Kawah Ijen yang diterbitkan pada Selasa (2/1/2024) dan ditandatangani Kepala BBKSDA Jatim Nur Patria Kurniawan.

Kepala Bidang KSDA Wilayah III Purwantono menjelaskan, penutupan TWA Kawah Ijen dalam rangka evaluasi kegiatan kunjungan wisata alam selama 2023 dan persiapan kegiatan kunjungan tahun 2024.

"Penutupan ini kebijaksanaan kepala balai," kata Purwantono.




(fem/fem)

Hide Ads