Tanah Warga Kena Dampak Bandara IKN Dipastikan Dapat Penggantian

Antara - detikTravel
Jumat, 12 Jan 2024 12:05 WIB
Presiden Jokowi melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking Bandar Udara Ibu Kota Nusantara (IKN). (Hafidz Mubarak A/Antara Foto)
Jakarta -

Pembangunan Bandar Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Naratetama dimulai akhir tahun lalu. Warga Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur yang terdampak proyek pembangunan dipastikan mendapatkan penggantian dari pemerintah.

Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Penajam Paser Utara Ade Chandra Wijaya menyebut proyek pembangunan Bandara Naratetama itu terdiri dari area bandara dan jalan tol yang menjadi prasarana transportasi di Penajam. Penggantian dari pemerintah diberikan sesuai mekanisme.

Ade menyebut warga bersangkutan harus menyiapkan dokumen yang dibutuhkan untuk diverifikasi dan divalidasi yakni Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).

"Kemudian disertakan dokumen pendukung lainnya yang menyatakan kepemilikan atas lahan," kata Ade.

Penggantian yang dilakukan juga terhadap tanam tumbuh di atas lahan masyarakat masuk kawasan Bandara Naratetama dan jalan tol prasarana transportasi Kota Nusantara

Proses penggantian tanam tumbuh masyarakat berdasarkan hasil verifikasi dan validasi dari tim terpadu yang dibentuk dan diketuai Gubernur Kalimantan Timur.

Penaksiran harga tanam tumbuh masyarakat itu berdasarkan pada aturan yang telah ditetapkan oleh Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP).

Kewenangan yang menentukan warga berhak menerima penggantian juga berada pada tim Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) yang di pimpin kepala daerah Kabupaten Penajam Paser Utara.

"Tim GTRA melakukan verifikasi dan validasi terhadap data atau dokumen penerima penggantian atas lahan dan tanam tumbuh," ujarnya.

Masyarakat yang berhak menerima penggantian atas lahan dan tanam tumbuh yang terkena proyek pembangunan Bandara Naratetama dan jalan tol prasarana transportasi Kota Nusantara itu, kata dia, telah terdaftar sebagai peserta dalam program reforma agraria.

Ade menyebut percepatan penyelesaian lahan dan tanam tumbuh warga dilakukan agar segera rampung, sebab proyek pembangunan Bandara Naratetama dan jalan tol prasarana transportasi ibu kota negara masa depan Indonesia itu membutuhkan lahan.

Bandara ini berjarak 23 KM dari titik 0IKN dan 120 km dari Balikpapan. Merujuk laman Kemenhub luas seluruh area bandara IKN adalah 347 hektare dengan runway 3000 x 45 meter, taxiway A (180 x 30) m dan B (a180 x 30) m dan apron 102.150 m2, serta luas terminal VVIP dan VIP sebesar 7.352 m2.

Bandara ini ditargetkan dapat melayani minimal operasi penerbangan pada Juli 2024 dan melayani operasi penuh penerbangan pada Desember 2024.

"Pesawat terbesar yang akan dilayani bandara ini adalah Boeing 777-300ER dan Airbus A380," kata Menhub Budi Karya Sumadi saat peletakan batu pertama November 2023.



Simak Video "Video: Menhub Sebut Pembangunan Bandara IKN Telah Rampung, Siap Beroperasi"

(fem/fem)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork