Harapan Bobby: Ingin Medan Zoo Benar-benar Dibangun di 2024

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Harapan Bobby: Ingin Medan Zoo Benar-benar Dibangun di 2024

tim detikcom - detikTravel
Selasa, 30 Jan 2024 14:35 WIB
Seekor harimau Sumatra (Panthera tigris sumatrae) yang sakit parah berada di dalam kandang yang terbengkalai di Medan Zoo, Medan, Sumatera Utara, Senin (15/1/2024). Kebun binatang dengan luas 30 hektare tersebut kini kondisinya terbengkalai dan tidak terawat. 
ANTARA FOTO/Yudi/nz
Harimau sakit di Medan Zoo (Yudi/Antara Foto)
Medan -

Wali Kota Medan Bobby Nasution menyebut pembangunan Medan Zoo dimulai bulan depan. Saat ini sedang digodok soal siapa dan bagaimana satwa-satwa diurus.

Keberadaan Medan Zoo tengah disorot karena sejumlah hewan di sana mati dan tidak terurus. Beragam kritikan dan masukan membanjiri pemerintahan Kota Medan.

Adapun langkah yang diambil Pemerintah Kota Medan, akan merenovasi Medan Zoo di tahun ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Medan Zoo akan kita tutup untuk renovasi, selama renovasi hewannya ditaruh di mana, siapa yang ngurus, nah ini nanti akan kita jelaskan. Bulan Februari (akan mulai renovasi)," kata Wali Kota Medan Bobby Nasution, Senin (29/1/2024).

Bobby menambahkan bahwa ingin menyelesaikan persoalan Medan Zoo ini secara keseluruhan. Perawatan hewan juga akan menjadi fokus untuk dilakukan dalam membenahi Medan Zoo ini.

ADVERTISEMENT

"Kita harus lihat semuanya komprehensif, saya nggak mau hanya sepenggal-sepenggal, penyelesaian juga kita bilang komprehensif artinya jalan menuju ke sana, karena itu nanti hidupnya kita rawat dulu hewannya, sehat pun dia hanya dari CSR-CSR aja, begitu nanti dilepas CSR dengan uang masuk Rp 5 ribu mau dikasih," ucapnya.

Bobby mengatakan Pemkot Medan tidak akan melakukan perbaikan Medan Zoo ini menggunakan APBD melainkan investasi dari swasta. Dia ingin upaya perbaikan Medan Zoo ini benar-benar terlaksana di tahun ini.

"Penyertaan modal Pemko sejauh ini tidak, murni swasta, ini sudah mulai final siapa-siapa investornya, target kita di 2024 ini harus benar-benar terlaksana karena mulai dari tahun kemarin Aa Raffi dan tahun ini juga Aa Raffi tetap masih di dalam, cuma nanti ada beberapa perusahaan lagi yang masuk untuk investasi sama-sama," tutupnya.


Peristiwa yang menimpa Medan Zoo membuat semua orang marah dan cemas. Sudah 4 ekor harimau yang mati di sana, dua harimau sumatera dan dua lainnya harimau benggala. Kini, tinggal sembilan harimau yang hidup di Medan Zoo.

Disorot Sandiaga hingga Walhi

Menparekraf Sandiaga Uno pun gemas dengan kondisi Medan Zoo yang bobroknya berlarut-larut.

"Kami menyayangkan kondisi Medan Zoo. Kami akan berkomunikasi dengan pihak terkait, dengan BKSDA Sumatera Utara agar kondisi itu tidak berlanjut, agar kondisi itu bisa diperbaiki dan menghadirkan destinasi wisata yang mumpuni," kata Sandiaga dalam konferensi pers secara daring, Senin (29/1/2024).

"Saat ini, Medan harus memiliki destinasi wisata yang mumpuni karena sudah ada penerbangan langsung dari Qatar. Ini peluang," Sandiaga menambahkan.

Bahkan, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumatera Utara (Sumut) menyerukan Medan Zoo untuk segera ditutup. Itu setelah empat ekor harimau mati dalam tiga bulan terakhir.

"Ini bukti Pemkot Medan, termasuk Wali Kota Medan beserta BUMD yang mengelola kebun binatang itu enggak belajar atas peristiwa kematian harimau sebelumnya," ucap Direktur Eksekutif Walhi Sumut Rianda Purba di Medan, seperti dikutip dari Antara, Senin (29/1/2024).

**


Artikel ini telah tayang di detiksumut




(sym/sym)

Hide Ads