Festival Songkran Tak Lagi 3 Hari, Catat Tanggalnya Nih!

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Festival Songkran Tak Lagi 3 Hari, Catat Tanggalnya Nih!

bonauli - detikTravel
Selasa, 06 Feb 2024 20:10 WIB
Locals and tourists play with water as they celebrate the Songkran holiday which marks the Thai New Year in Bangkok, Thailand, April 13, 2023. REUTERS/Athit Perawongmetha
Festival Songkran (REUTERS/ATHIT PERAWONGMETHA)
Bangkok -

Festival Songkran menjadi tahun baru Thailand yang kini diakui oleh UNESCO. Sedikit berbeda dari sebelumnya, Festival Songkran 2024 berlangsung selama 21 hari.

Dilansir dari Bangkok Post pada Selasa (6/2), juru bicara pemerintah Chai Wacharonke, mengatakan bahwa Festival Songkran akan berlangsung mulai tanggal 1-21 April.

Biasanya acara ini dilakukan selama 3 hari, mulai tanggal 13-15 April setiap tahunnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

UNESCO telah menjadikan Festival Songkran sebagai warisan budaya tak benda dunia pada 2023. Tahun ini, Pemerintah Thailand ingin berbagai Songkran pada dunia dengan tema The World Songkran Festival.

"Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) telah secara resmi mengakui pentingnya Festival Songkran dengan menyerahkan sertifikatnya kepada Kementerian Kebudayaan," ujar Wacharonke.

ADVERTISEMENT

Festival Songkran tahun ini akan disponsori oleh jaringan budaya di 76 provinsi dan 50 distrik di Bangkok.

Festival Songkran juga dijadikan sebagai momen pas bagi Kementerian Tenaga Kerja untuk menaikkan upah minumum profesi tertentu. Kabinet pemerintahan juga mempertimbangkan gaji bulanan penuh untuk cuti hamil selama 98 hari sebagai hadiah Songkran.

State Railway of Thailand (SRT) meluncurkan layanan pemesanan awal 90 hari untuk kereta ekspress CNR pada rute-rute utama, tepat di perayaan Songkran.

Songkran adalah Tahun Baru tradisional Thailand yang identik dengan perang air. Selain perang air, ada berbagai kegiatan lain yang biasanya dilakukan, seperti pertunjukan budaya, persembahan pada biksu dan menuangkan air ke telapak tangan para sesepuh yang dihormati.




(bnl/wsw)

Hide Ads