Industri Wisata Kian Pulih, Biro Travel Dapat Angin Segar

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Industri Wisata Kian Pulih, Biro Travel Dapat Angin Segar

Dadan Kuswaraharja - detikTravel
Selasa, 12 Mar 2024 04:49 WIB
Biro perjalanan Panorama Sentrawisata
Salah satu trip Panorama Sentrawisata (Foto: Panorama Sentrawisata)
Jakarta -

Tahun 2023 merupakan tahun yang memberikan angin segar bagi sektor pariwisata. Perjalanan wisata kembali ramai setelah pandemi. Hal ini juga memberi pengaruh kepada biro-biro perjalanan seperti Panorama yang merupakan salah satu pemain pariwisata regional.

Tahun lalu Panorama mencatat pendapatan usaha sebesar Rp 2 triliun. Faktor-faktor peningkatan pendapatan usaha antara lain permintaan pasar yang masih tinggi, penguatan strategi bisnis, inovasi bisnis model, pengembangan produk kekinian, dan beberapa inovasi bisnis lainnya.

"Di tahun 2024 ini Panorama fokus untuk melakukan normalisasi bisnis, dimana perseroan mengejar peningkatan kinerja untuk mencapai kinerja pre-pandemic bahkan bisa melampauinya. Salah satu langkah yang kami ambil adalah dengan mengikuti berbagai pameran pariwisata baik di luar negeri dan dalam negeri serta melakukan kunjungan sales mission ke berbagai negara source market," ujar Direktur Utama PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) Budi Tirtawisata.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di awal tahun ini Panorama langsung mengikuti beragam pameran pariwisata baik di dalam negeri maupun di luar negeri dengan fokus pada 2 pasar utama yaitu Inbound yang menangani wisman dan Travel & Leisure yang menangani market domestik.

Pameran di luar negeri dilakukan untuk menggaet wisman yang ingin berlibur ke Indonesia, Thailand, dan Malaysia melalui pameran B2B, antara lain Internationale Tourismus Borse Berlin 2024 (ITB Berlin) di Jerman, Outbound Travel Mart 2024 (OTM) di India, The International Travel & Hospitality Show 2024 (MITT) di Rusia, dan ASEAN Tourism Forum 2024 (ATF) di Laos. Selain itu Panorama juga melakukan sales visit ke beberapa negara source market seperti Eropa dan Indo-China.

ADVERTISEMENT

Sedangkan pameran di dalam negeri dilakukan untuk menggaet wisnus ataupun wisnas ke beragam destinasi dunia. Kegiatan pameran B2C ini diikuti di beragam convention center di Jakarta dan beberapa shopping mall dengan menggandeng pihak perbankan, airlines, cruises, dan NTOs.

Perseroan juga telah menyiapkan paket-paket wisata khusus libur lebaran seperti tour ke Turki yang mana wisatawan dapat melaksanakan Sholat Tarawih dan Sholat Ied di Masjid Hagia Sophia, tour keliling Eropa dan paket cruise dimana wisatawan dapat merasakan pengalaman berlayar langsung dari Jakarta mengelilingi Malaysia dan Singapore.

Dengan berbagai kegiatan itu, Panorama menargetkan peningkatan kinerja 30 persen di tahun ini.

Selanjutnya Travel for Change



Sementara itu Panorama kembali mengadakan kegiatan Travel for Change di tahun 2024. Travel for Change merupakan gerakan sosial yang dinaungi oleh Panorama Foundation. kegiatan ini mengajak anak-anak kurang beruntung untuk traveling dengan tujuan menciptakan pengalaman menyenangkan sekaligus menambah wawasan. Di misi keempat ini, Travel for Change didukung oleh Panorama JTB, Panorama Ministry, Trip Tour dan White Horse

Travel for Change kali ini bekerja sama dengan Rumah Pendidikan dan Pelatihan, Cilincing mengajak anak didiknya mengenal dan belajar tentang alam di Kuntum Farmfield, Sentul pada hari Sabtu, 2 Maret 2024.

Mengusung tema 'Berkebun Bareng- Belajar Menghidupi Alam' anak didik Rumah Pendidikan dan Pelatihan, Cilincing diajak untuk mengapresiasi keindahan alam dengan berinteraksi secara langsung dengan hewan-hewan ternak dan juga belajar bagaimana cara merawat dan memanen sayur. Kegiatan ini semakin meriah dengan adanya games tangkap ikan dimana anak-anak berlomba menangkap ikan di kolam yang sudah disediakan.

"Misi kami melalui kegiatan Travel for Change ini adalah memberikan hak rekreasional, pengalaman yang unik, dan menyenangkan bagi anak-anak sejak dini. Melihat antusiasme anak-anak mengikuti tiap rangkaian kegiatan, saya harap mereka bukan hanya mendapatkan pengalaman yang menyenangkan tetapi juga ilmu yang bermanfaat," ujar AB Sadewa, selaku Ketua Panorama Foundation.

Halaman 2 dari 2
(ddn/ddn)

Hide Ads