Menurut Worldometer, saat ini ada 195 negara di dunia. Perkembangan setiap negara tidak sama karena berbagai faktor, mulai dari sejarah, pendidikan, ekonomi, sumber daya alam, dan lainnya.
Sehingga ada negara yang lebih cepat berkembang, ada juga yang perkembangannya lebih lambat. Menggolongkan negara menjadi negara maju atau berkembang bukanlah hal yang mudah.
Sulit untuk mengatakan suatu negara adalah negara maju ataupun berkembang secara mutlak, sebab hal tersebut bergantung pada parameter yang digunakan.
Ciri-ciri Negara Berkembang
Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), berikut adalah ciri-ciri negara berkembang:
- Pertanian tradisional merupakan faktor produksi primer.
- Industri belum berkembang, jumlah dan tingkat pertumbuhan penduduk besar
- Pendapatan per kapita rendah.
- Sumber alam belum banyak yang terolah.
Jadi bisa disimpulkan, parameter negara maju dan negara berkembang menurut BPIW adalah produksi primer, perkembangan industri, pertumbuhan penduduk, pendapatan per kapita, dan sumber daya alam.
Parameter Negara Maju dan Negara Berkembang
Sementara mengutip buku Membuka Wawasan dengan Geografi Untuk Kelas XII SMA/MA, terdapat 7 parameter yang digunakan sebagai patokan mengelompokkan negara maju dan negara berkembang. 7 parameter tersebut diusulkan oleh De Blij, seorang tokoh geografi.
1. Pendapatan Nasional Per Kapita
Parameter pertama yang digunakan sebagai patokan pengelompokan negara maju dan berkembang adalah pendapatan nasional per kapita atau gross national product (GNP).
Bank Dunia (World Bank) mengklasifikasikan negara-negara berdasarkan GNP ke dalam 4 kelompok berikut.
- Negara berpendapatan rendah (low income): GNP per kapita < US$785
- Negara berpendapatan menengah (middle income): GNP per kapita sebesar US$785 sampai US$3125
- Negara berpendapatan menengah tinggi (upper middle income): GNP per kapita sebesar US$3125 sampai US$9655
- Negara berpendapatan tinggi (high income): GNP per kapita > US$9655
2. Struktur Mata Pencaharian
Parameter kedua adalah struktur mata pencaharian berdasarkan angkatan kerja.
Jika persentase penduduk yang bekerja pada sektor bahan makanan pokok lebih besar, maka negara termasuk negara berkembang.
Sedangkan, jika persentase penduduk yang bekerja pada sektor jasa lebih besar, maka termasuk negara maju.
3. Produktivitas per Tenaga Kerja
Produktivitas per tenaga kerja juga merupakan parameter klasifikasi negara maju dan negara berkembang. Produktivitas diukur dengan cara membagi total keseluruhan produksi negara selama setahun dengan jumlah angkatan kerja.
4. Penggunaan Energi per Orang
Konsumsi energi meliputi penggunaan listrik, minyak bumi, dan energi lainnya. Jika penggunaan energi tinggi, maka perkembangan suatu negara disebut negara maju.
Akan tetapi, indikator ini tidak mutlak karena ada faktor iklim dan sumber daya negara yang memengaruhi konsumsi energi.
5. Fasilitas Transportasi dan Komunikasi
Indikator ini melihat perkembangan pembangunan dan penggunaan sarana dan prasarana transportasi serta komunikasi. Misalnya jalan raya, kereta api, bandara, kapal laut, televisi, radio, internet, dan lain-lain.
6. Penggunaan Metal yang Telah Diolah
Indikator ini didasarkan pada penggunaan bahan-bahan metal seperti baja, besi, tembaga, nikel, aluminium, dan logam lainnya dalam 1 tahun. Semakin banyak penggunaan bahan-bahan tersebut, maka perkembangan negara tersebut dikatakan semakin maju.
7. Aspek Kependudukan
Indikator terakhir adalah aspek kependudukan yang dilihat dari hal-hal berikut.
- Penduduk melek huruf.
- Tingkat penggunaan kalori per orang.
- Persentase pendapatan keluarga yang digunakan untuk membeli bahan makanan atau jumlah tabungan per kapita.
- Tingkat pertumbuhan penduduk.
- Konsentrasi penduduk di daerah tertentu.
- Angka harapan hidup.
- Tingkat kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan penduduk.
- Tingkat pengangguran.
- Gaya hidup masyarakat.
- Angka ketergantungan/
Daftar Negara Berkembang di Dunia
Berdasarkan data International Monetary Fund (IMF) tahun 2023, berikut daftar negara-negara berkembang di dunia.
- Afghanistan
- Albania
- Algeria
- Angola
- Antigua dan Barbuda
- Argentina
- Armenia
- Aruba
- Azerbaijan
- Bahama
- Bangladesh
- Barbados
- Belarus
- Belize
- Benin
- Bhutan
- Bolivia
- Bosnia dan Herzegovina
- Botswana
- Brazil
- Brunei Darussalam
- Bulgaria
- Burkina Faso
- Burundi
- Tanjung Verde
- Kamboja
- Kamerun
- Afrika Tengah
- Chad
- Chili
- Republik Rakyat Tiongkok
- Kolombia
- Komoro
- Republik Kongo
- Republik Demokratik Kongo
- Kosta Rika
- Republik Pantai Gading
- Djibouti
- Dominika
- Republik Dominika
- Ekuador
- Mesir
- El Salvador
- Guinea Ekuatorial
- Eritrea
- Eswatini
- Ethiopia
- Fiji
- Gabon
- Gambia
- Georgia
- Ghana
- Grenada
- Guatemala
- Guinea
- Guinea-Bissau
- Guyana
- Haiti
- Honduras
- Hungaria
- India
- Indonesia
- Iran
- Iraq
- Jamaika
- Yordania
- Kazakhstan
- Kenya
- Kiribati
- Kosovo
- Kuwait
- Republik Kirgiz
- Laos
- Lebanon
- Lesotho
- Liberia
- Libya
- Madagaskar
- Malawi
- Malaysia
- Republik Maladewa
- Mali
- Kepulauan Marshall
- Mauritania
- Mauritius
- Meksiko
- Mikronesia
- Moldova
- Mongolia
- Montenegro
- Moroko
- Mozambik
- Myanmar
- Namibia
- Nauru
- Nepal
- Nikaragua
- Niger
- Nigeria
- Makedonia Utara
- Oman
- pakistan
- Palau
- Panama
- Papua Nugini
- Paraguay
- Peru
- Filipina
- Polandia
- Qatar
- Romania
- Rusia
- Rwanda
- Samoa
- Sao Tome dan Principe
- Arab Saudi
- Senegal
- Serbia
- Seychelles
- Sierra Leone
- Kepulauan Solomon
- Somalia
- Afrika Selatan
- Sudan Selatan
- Sri Lanka
- Saint Kitts dan Nevis
- Saint Lucia
- Saint Vincent dan Grenadines
- Sudan
- Suriname
- Suriah
- Tajikistan
- Tanzania
- Thailand
- Timor Leste
- Togo
- Tonga
- Trinidad dan Tobago
- Tunisia
- Turki
- Turkmenistan
- Tuvalu
- Uganda
- Ukraina
- Uni Emirat Arab
- Uruguay
- Uzbekistan
- Vanuatu
- Venezuela
- Vietnam
- Palestina
- Yemen
- Zambia
- Zimbabwe
Itu dia daftar negara-negara berkembang di dunia. Semoga informasi tadi bisa menambah wawasan kalian ya.
Simak Video "Jokowi: Periode Krusial RI Jadi Negara Maju 15-20 Tahun ke Depan"
(khq/khq)