Tampang Bule Jerman yang Hajar Pemotor Cewek sampai Jatuh di Jalanan Bali

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Tampang Bule Jerman yang Hajar Pemotor Cewek sampai Jatuh di Jalanan Bali

Tim detikBali - detikTravel
Senin, 17 Jun 2024 21:40 WIB
Henry Bruno Torper, WN Jerman penganiaya pemotor di Jalan Imam Bonjol, Kecamatan Kuta, Badung, Bali, saat dihadirkan dalam konferensi pers di Polsek Kuta, Minggu (16/6/2024). (Agus Eka Purna Negara/detikBali)
Henry Bruno Torper, WN Jerman penganiaya pemotor di Bali (Agus Eka Purna Negara/detikBali)
Badung -

Bule yang hajar pemotor cewek sampai jatuh di jalanan Bali ternyata orang Jerman. Dia diduga depresi. Begini tampangnya:

Bule itu diketahui bernama Henry Bruno Torper. Ia resmi ditahan Kepolisian Sektor (Polsek) Kuta. Torper ditangkap polisi Bali pada Sabtu (15/6/2024).

Torper viral karena memukul pemotor wanita di Jalan Imam Bonjol, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung sampai dia jatuh tersungkur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polsek Kuta pun memamerkan tampang Torper dalam konferensi pers di kantor mereka pada Minggu (16/6) sore. Saat dihadirkan, ia tampak memakai baju tahanan berwarna oranye dengan nomor 019. Tangan pria itu juga diborgol oleh polisi.

Bak bule pada umumnya, Torper memiliki kulit berwarna putih. Ia memiliki rambut berwarna hitam kekuningan. Torper juga memiliki alis dengan warna serupa serta kumis tipis.

ADVERTISEMENT

Ekspresi bule berusia 37 tahun itu terlihat lesu saat digiring polisi dari ruang tahanan ke halaman Polsek Kuta. Tak ada satu katapun terucap dari pria jangkung itu.

Wajahnya tampak seperti orang kebingungan. Di sela-sela jarinya masih ada bekas luka sayatan kaca akibat mengamuk menghancurkan kaca vila di tempatnya menginap.

Selain menganiaya pemotor wanita di Jalan Imam Bonjol, Kuta, Badung, Torper ternyata juga pelaku perusakan vila. Ia dilaporkan merusak kaca vila dan mengancam karyawan vila tempatnya menginap di kawasan Kelurahan Seminyak, Kuta, Badung.

Motif bule Jerman itu mengamuk diduga karena depresi. Polisi pun mengungkap kondisi kejiwaan pria asal Negeri Panzer itu.

"Kondisi kejiwaannya naik-turun. Kadang bagus, tiba-tiba drop, tiba-tiba depresi lagi," kata Kapolsek Kuta AKP I Ketut Agus Pasek Sudina seusai konferensi pers di kantornya.

Agus Pasek mengatakan polisi menjadi sasaran lemparan batu oleh Torper saat hendak ditangkap di villanya. Polisi juga minta bantuan beberapa aparat desa untuk membantu mengamankan Torper agar tidak melukai orang lain.

Polisi akan berkoordinasi dengan Imigrasi untuk menelusuri lebih dalam identitas Torper. Polsek Kuta sudah berkomunikasi dengan Konsulat Jerman di Bali terkait kondisi salah satu warga negaranya itu.

"Dia VoA, turis, tetapi sudah kami cek imigrasi, informasi sementara, mati visa-nya. Paspornya juga di bag (tas) itu tidak ada (ditemukan). Besok saya minta waktu ke Imigrasi untuk menanyakan juga," kata Agus.

Torper terancam pasal berlapis. Ia terancam dijerat Pasal 352 KUHP tentang Penganiayaan Ringan dengan ancaman hukuman paling lama tiga bulan penjara, Pasal 335 KUHP ancaman hukuman paling lama satu tahun penjara, Pasal 406 KUHP tentang Perusakan dengan ancaman hukuman maksimal 2 tahun 8 bulan penjara, dan Pasal 2 ayat 1 UU Nomor 12 tahun 1951 tentang Senjata.

-------

Artikel ini telah naik di detikBali.




(wsw/wsw)

Hide Ads