Suhu panas ekstrim di Amerika, membuat banyak kaleng soda meledak dalam penerbangan Southwest Airlines. Sampai-sampai membuat kru terluka.
Melansir Nypost, Senin (22/7/2024), Southwest Airlines mengonfirmasi menduga peristiwa itu terjadi karena suhu tinggi yang tidak main-main, sampai memecahkan rekor.
Para pejabat maskapai tersebut mengatakan kepada The Washington Post sedikitnya 20 pramugari terluka akibat soda meledak pada awal musim panas ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sadar akan masalah ini dan sudah mulai mengambil langkah-langkah untuk mengatasinya," ujar juru bicara perusahaan, Chris Perry.
Southwest tidak menyajikan makanan yang mudah rusak dalam penerbangan. Artinya, mereka tidak menggunakan truk berpendingin untuk mengangkut minuman ke dalam pesawat seperti yang dilakukan maskapai lain.
Kaleng soda yang disimpan di berbagai bandara kemungkinan akan memanas. Sehingga, dapat meledak saat dibuka di udara.
Insiden yang melibatkan kaleng soda meledak pernah terjadi pada tahun-tahun sebelumnya. Tetapi, kali ini jumlah korban cedera akibat meledaknya kaleng itu bertambah. Jika diperhatikan, pertambahan jumlah korban seiring dengan gelombang panas yang parah yang melanda negara itu.
"Bandara-bandara tempat kami beroperasi seperti Las Vegas, Phoenix, dan banyak bandara lainnya di Texas terus mencatat rekor suhu udara, dengan suhu udara yang sangat tinggi yang tiba lebih awal dan terus berlangsung selama musim panas ini," kata Perry.
"Demi keselamatan para karyawan dan pelanggan, kami melakukan edukasi dan mitigasi terhadap semua bahaya yang berkaitan dengan suhu udara yang sangat tinggi," dia menambahkan.
Southwest mengatakan bahwa mereka sedang berupaya untuk mengatasi masalah penyimpanan soda di kota-kota termasuk Las Vegas, Phoenix, Dallas, dan Houston.
Perusahaan juga telah mengarahkan kru yang beroperasi di darat untuk mengukur suhu kaleng soda sebelum memasukkannya ke dalam pesawat.
Namun, juru bicara Southwest tidak memberikan informasi mengenai cedera yang dialami para pramugari. Dilaporkan, beruntung insiden itu tidak melibatkan penumpang.
(wkn/fem)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol