Merawat 74 Tahun Hubungan Indonesia-Thailand dengan Seni Jalanan

Indonesia dan Thailand adalah kawan yang sangat lama. Usia pertamanan diplomatiknya mencapai 74 tahun atau hanya beberapa tahun sejak kiat merdeka.

Kini, kemesraan itu semakin hari pun semakin erat. Duta Besar Thailand untuk Indonsia Prapan Disyatat mengatakan apa yang dipamerkan hari ini, yakni seni jalanan, merupakan tanda hubungan kedua memang sangatlah erat dan semakin erat.

"Kegiatan ini sebagai penanda bahwa jalinan hubungan Indonesia dan Thailand sangatlah kuat. Di samping itu, kita juga lebih memperkuat kerja sama di bidang ekonomi hingga bidang-bidang yang lain," kata Dubes Prapan, Kamis (8/8/2024).

"Semoga kegiatan ini semakin memperkuat hubungan diplomasi kita. Bagaimana hubungan ini bisa ditunjukkan dalam berbagai bentuk," dia menambahkan.

Dubes Thailand Prapan Disyatat (Ahmad Masaul Khoiri/detikcom)

Karya ini dilukis dalam dua kanvas dari dua seniman yang berasal dari Indonesia dan Thailand. Bahwa, karya ini menceritakan tentang hubungan pertemanan antara kedua negara, menceritakan tentang budaya, makanan, dan kehidupan sehari-harinya.

Dapat dilihat bahwa satu seniman melukis garuda atau elang untuk Indonesia. Dan kanvas dari Indonesia dihiasi gajah yang merupakan simbol negara Thailand.

Tak hanya itu, ada beberapa wajah dengan nama-nama yang sangat umum di Indonesia, seperti nama Budi. Masih di kanvas yang sama terdapat nama-nama orang dengan huruf Thailand.

Masih di kesempatan yang sama, Dubes Prapan mengatakan bahwa jumlah turis Thailand yang datang ke Indonesia terus bertambah hingga mencapai 300 ribu per tahun. Mereka biasanya pergi ke Bali dan Indonesia timur.

Berbanding terbalik, jumlah turis Indonesia yang datang ke Thailand mencapai tiga kali lipatnya, atau sejumlah 900-an ribu orang. Diketahui bahwa memang ada begitu banyak traveler Indonesia yang datang ke Thailand. Mereka datang untuk berbelanja juga wisata kuliner.

Memanggang Ikan Patin Bakar di Atas Rumah Apung Desa Hajak, Kalimantan Tengah

Memanggang Ikan Patin Bakar di Atas Rumah Apung Desa Hajak, Kalimantan Tengah