Turis Inggris dan Afsel Ditemukan Tewas Misterius di Vila

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Turis Inggris dan Afsel Ditemukan Tewas Misterius di Vila

Muhammad Lugas Pribady - detikTravel
Selasa, 31 Des 2024 09:05 WIB
Ilustrasi kematian
Ilustrasi. (Getty Images/iStockphoto/Artem_Furman)
Jakarta -

Turis asal Inggris dan Afrika Selatan ditemukan meninggal dunia di sebuah vila di Vietnam. Kematian dua turis itu masih diselidiki pihak berwenang.

Melansir Daily Mirror, Selasa (31/12/2024) polisi di Provinsi Quang Nam tengah menyelidiki kematian seorang wanita Inggris dan seorang pria Afrika Selatan yang ditemukan tewas di kamar penginapan pada 26 Desember. Jasad mereka ditemukan pertama kali oleh staf hotel.

Kedua korban ditemukan di Hoa Ch. Tourist Villa di Kota Hoi An sekitar pukul 11.18 waktu setempat, masing-masing di kamar yang terpisah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan laporan Vietnam News, wanita kelahiran 1991 itu menginap di kamar 101. Sementara itu, turis pria kelahiran 1988 menginap di kamar 201.

Kedua korban telah memesan akomodasi untuk tinggal dalam jangka panjang di vila tersebut sejak 4 Juli 2024. Polisi Provinsi Quang Nam juga telah melakukan penyelidikan di tempat kejadian dan memerintahkan otopsi terhadap kedua jenazah.

ADVERTISEMENT

Hasil pemeriksaan awal menunjukkan tidak ada tanda-tanda kekerasan fisik atau luka pada tubuh korban. Namun, polisi menemukan beberapa botol minuman keras kosong di lokasi kejadian.

Insiden tersebut terjadi setelah seorang turis Inggris meninggal di Thailand akibat reaksi parah setelah mengonsumsi jamur halusinogen. Turis tersebut diduga membeli jamur tersebut pada 20 Desember di sebuah toko di Chiang Mai, kota yang populer di kalangan wisatawan di Thailand utara.

Setelah kembali ke kamar hotel, ia mengalami reaksi parah seperti mulut berbusa dan gemetar, sebelum akhirnya meninggal dunia beberapa saat kemudian.

Kantor Luar Negeri Inggris menyatakan sedang memberikan bantuan kepada keluarga turis Inggris tersebut dan berkoordinasi dengan pihak berwenang setempat.

"Kami tengah memberikan bantuan untuk keluarga pria yang meninggal di Thailand dan sedang menghubungi pihak berwenang setempat," kata juru bicara itu.

Polisi Thailand juga telah menggerebek toko ganja bernama Glory Days, tempat pria tersebut diduga membeli jamur halusinogen dan menangkap empat orang, termasuk pemilik toko.




(upd/fem)

Hide Ads