600 Penumpang KAI Batalkan Tiket Karena Bencana di Jalur Grobogan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

600 Penumpang KAI Batalkan Tiket Karena Bencana di Jalur Grobogan

Aprilia Devi - detikTravel
Jumat, 24 Jan 2025 18:31 WIB
Foto udara kondisi rel kereta api km 32+5/7 antara Stasiun Gubug - Karangjati yang tanggul penyangganya amblas tergerus banjir luapan air Sungai Tuntang di Gubug, Kabupaten Grobogan Jawa Tengah, Selasa (21/1/2025). Hingga pukul 18.30 WIB, petugas PT KAI (Persero) DAOP 4 Semarang masih terus melakukan perbaikan jalur kereta api yang terdampak luapan air di jalur tersebut, sementara itu sejumlah perjalanan kereta api yang terganggu telah dilakukan rekayasa pola operasi berupa pengalihan rute perjalanan kereta api dan pembatalan beberapa perjalanan. ANTARA FOTO/Aji Styawan/nym.
Foto: jalur KAI terdampak banjir di Grobogan (ANTARA FOTO/Aji Styawan)
Jakarta -

Ratusan calon penumpang membatalkan perjalanan kereta api akibat banjir di Grobogan. Perjalanan kini normal setelah perbaikan jalur selesai.

Sebanyak lebih dari 600 calon penumpang membatalkan perjalanan dengan kereta api akibat banjir di Kabupaten Grobogan. Banjir ini sempat membuat jalur KA terganggu. Pembatalan itu terhitung sejak Selasa (21/1) hingga hari ini.

Namun, Manajer Humas KAI Luqman Arif menyampaikan, mulai pagi ini, perjalanan kereta api keberangkatan dari Stasiun Surabaya Pasarturi telah berjalan normal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini dikarenakan, jalur hulu lintas Stasiun Gubug-Stasiun Karangjati di wilayah Daop 4 Semarang telah selesai diperbaiki dan dapat dilintasi oleh KA.

"Jalur hulu pada lokasi tersebut sudah selesai dilakukan perbaikan pada pukul 03.50 WIB. KA pertama yang melewati jalur tersebut yakni KA Harina relasi Bandung-Surabaya pukul 05.06 WIB dengan kecepatan terbatas," ujar Luqman, Jumat (24/1/2025).

ADVERTISEMENT

Ia juga menyampaikan, secara bertahap seluruh KA keberangkatan dan tujuan ke Surabaya akan melewati jalur ini.

"Namun demikian, meski jalur sudah dapat dilalui dengan kecepatan terbatas, kepadatan lalu lintas masih akan terjadi, namun bertahap akan terurai," beber Luqman.

Pihaknya mencatat, selama terjadinya gangguan pada periode Selasa (21/1) hingga Jumat (24/1), total terdapat 89 KA yang berjalan memutar melewati jalur Brumbung-Gundih-Gambringan dan Brumbung-Solo-Surabaya.

Dalam hal ini, KAI juga telah melakukan evakuasi para penumpang menggunakan bus dan kendaraan lainnya selama terjadinya gangguan sekaligus berupaya agar jadwal perjalanan kereta api menjadi normal kembali.

---

Baca artikel selengkapnya di detikJatim




(msl/msl)

Hide Ads