Pariwisata Banyuwangi Jadi Penopang Utama Ekonomi Jawa Timur

Eka Rimawati - detikTravel
Kamis, 06 Mar 2025 19:42 WIB
Ipuk Fiestiandani. (Eka Rimawati/detikJatim)
Jakarta -

Banyuwangi jadi satu-satunya daerah dari 38 kabupaten/kota dengan destinasi wisata internasional paling banyak. Menjadikan Banyuwangi jadi salah satu pusat aglomerasi ekonomi Jawa Timur.

Jika daerah aglomerasi lain berkembang berkat industrialisasi dengan bertumbuhnya perusahaan berskala internasional, Banyuwangi mengandalkan sektor pariwisata yang terus tumbuh sebagai penopang ekonomi Jawa Timur.

Empat destinasi wisata kelas internasional yang menjadi daya tarik utama adalah Ijen Geopark, Blue Fire, Pantai Plengkung G-Land, dan Pulau Tabuhan.

Dalam rapat paripurna Penyampaian Pidato Sambutan Bupati Banyuwangi Masa Jabatan 2025-2030, Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menegaskan bahwa kabupaten yang dipimpinnya kini menjadi pusat aglomerasi perekonomian di Jawa Timur.

"Banyuwangi pusat aglomerasi perekonomian Jawa Timur sehingga kami meyakini Banyuwangi memiliki potensi ekonomi lokal yang mendorong hal tersebut," ungkap Ipuk, dikutip dari detikJatim, Kamis (6/3/2025).

Saat dikonfirmasi, Ipuk menjelaskan bahwa pariwisata merupakan salah satu sektor industri andalan yang menjadikan Banyuwangi sebagai daerah aglomerasi ekonomi. Inovasi dan sinergi dalam pengembangan sektor ini akan semakin mengokohkan industri pariwisata Banyuwangi di kancah nasional maupun global.

"Banyuwangi jadi bagian pariwisata nasional dan Jawa Timur. Jika terus dikembangkan dan dikelola dengan baik, Banyuwangi pasti mampu bersaing dengan sejumlah sektor pariwisata di daerah lain dan dunia tentunya," katanya..

Pertumbuhan sektor pariwisata Banyuwangi terlihat dari meningkatnya tingkat kunjungan wisatawan pada tahun 2024.

Berdasarkan data, jumlah wisatawan mencapai 3.405.145 orang, meningkat 7% dibandingkan tahun 2023 yang mencatat 3.182.082 wisatawan. Dari total kunjungan di tahun 2024, sebanyak 3.282.241 wisatawan domestik dan 122.904 wisatawan mancanegara datang ke Banyuwangi

Dukungan dari Sektor Perikanan dan Pertanian

Selain sektor pariwisata, pertumbuhan ekonomi Banyuwangi juga didukung oleh sektor perikanan dan pertanian. Produktivitas ekspor produk perikanan ke berbagai negara terus meningkat, sementara produk pertanian seperti kopi dan cokelat menjadi komoditas ekspor unggulan.

"Terkait dengan sektor pertanian dan perikanan tidak diragukan lagi. Tingkat nasional bahkan internasional, produk-produk pertanian dan perikanan kita sudah menjual. Dua hal ini akan kita kuatkan nanti agar perekonomian Banyuwangi bisa tumbuh dan mendukung sektor UMKM kita sehingga ekonomi kita bisa tumbuh," tegas Ipuk.

Tiga sektor utama-pariwisata, perikanan, dan pertanian-menjadi fokus dalam program Three Quick Win, yaitu program percepatan yang akan menjadi unggulan pada periode kedua kepemimpinan Ipuk Fiestiandani, yang kini didampingi oleh Wakil Bupati Mujiono.

Dengan sinergi berbagai sektor unggulan ini, Banyuwangi semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu daerah dengan pertumbuhan ekonomi pesat di Jawa Timur.

-----

Artikel ini telah tayang di detikJatim.



Simak Video "Video: Menikmati Panorama Gunung Sawal di Curug Jami Ciamis"

(upd/upd)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork