Pulau Jeju Lagi Sedih, Banyak Turis Bikin Kriminalitas Tinggi

Pulau Jeju sedang naik daun sebagai destinasi populer berkat program bebas visa. Namun, bersama membludaknya turis, kasus kejahatan juga ikut menanjak, memicu kekhawatiran warga dan seruan aturan baru.

Dikutip dari South China Morning Post, Kamis (10/4/2025), Kepolisian Provinsi Jeju dan Asosiasi Pariwisata Jeju menyatakan jumlah pengunjung ke Jeju, Korea Selatan melonjak dari 80.000 pada tahun 2022 menjadi 700.000 pada 2023, dan selanjutnya menjadi 1,9 juta tahun lalu.

Namun, meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan itu mengakibatkan meningkatnya angka kejahatan. Kasus kejahatan dilaporkan meningkat dari 500 pada 2019 menjadi 608 pada 2023.

Pulau Jeju mengoperasikan program bebas visa untuk meningkatkan pariwisata, yang memungkinkan warga negara dari 111 negara dan wilayah untuk masuk tanpa visa. Berdasarkan kebijakan ini, wisatawan asing dapat tinggal di pulau itu hingga 30 hari tetapi tidak diizinkan untuk bepergian ke bagian lain Korea Selatan.

Dikutip dari Korea Times, dalam survei awal tahun ini, sekitar setengah dari penduduk Jeju menyatakan kekhawatiran bahwa kasino khusus warga asing di pulau itu berkontribusi terhadap peningkatan kejahatan lokal, dan menyerukan peraturan pemerintah yang lebih ketat.

Untuk mengatasi kekhawatiran ini, polisi Jeju meluncurkan "kampanye penegakan hukum khusus 100 hari" mulai 23 Maret. Kampanye itu berfokus kepada kejahatan yang melibatkan warga asing dan pelanggaran ketertiban umum.

"Selain harga yang meningkat, kejahatan yang dilakukan oleh warga asing dapat semakin menghambat pariwisata domestik," kata seorang pejabat asosiasi.

Pejabat itu juga memperingatkan bahwa jika sentimen negatif terus tumbuh, wisatawan asing mungkin mulai mempertimbangkan kembali rencana mereka untuk mengunjungi Jeju.

Terkenal karena keindahan alam, kehidupan yang santai, dan budayanya yang unik, Jeju telah lama menjadi tujuan favorit bagi wisatawan domestik dan internasional.

Pemerintah Korea Selatan juga berupaya untuk mempromosikan pulau itu, terutama mengingat popularitas drama Korea populer Netflix "When Life Gives You Tangerines", yang difilmkan di Jeju.

Dirilis pada tanggal 7 Maret di 190 negara, serial yang dibintangi IU dan Park Bo-gum ini menduduki peringkat kelima secara global di antara acara televisi teratas Netflix, menurut situs analisis streaming FlixPatrol.

Video: Evakuasi WNA Brasil di Jurang Rinjani Terkendala Cuaca

Video: Evakuasi WNA Brasil di Jurang Rinjani Terkendala Cuaca