Penumpang Meninggal? Ini Kode Rahasia yang Digunakan Pramugari

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Penumpang Meninggal? Ini Kode Rahasia yang Digunakan Pramugari

CNN Indonesia - detikTravel
Selasa, 27 Mei 2025 14:07 WIB
Ilustrasi Pramugari
Ilustrasi pramugari (iStock)
Jakarta -

Pramugari dan kru kabin ternyata memiliki kode rahasia yang digunakan untuk menginformasikan keadaan darurat, termasuk penumpang yang meninggal di dalam pesawat. Seperti apa ya?

Kode itu digunakan untuk menghindari kepanikan. Menurut laporan dari Wander dan dilansir Mirror, salah satu kode yang digunakan ketika seseorang meninggal dunia di tengah penerbangan adalah Angel atau Code 300. Kode itu diucapkan secara diam-diam antar anggota kru untuk menginformasikan situasi tanpa menarik perhatian penumpang lain.

Kode-kode seperti ini dirancang untuk menjaga disiplin komunikasi internal di antara awak kabin, khususnya dalam situasi krisis, sambil memastikan penumpang tetap tenang dan tidak panik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain Angel, ada beberapa istilah rahasia lainnya yang digunakan dalam penerbangan tergantung pada situasi yang tengah terjadi, di antaranya:

-Squawk 7500 atau Hotel: Menandakan situasi pembajakan. Kode ini biasanya dikirimkan lewat transponder pesawat kepada otoritas darurat.

ADVERTISEMENT

-Code Yellow: Digunakan saat terjadi masalah medis ringan di kabin, seperti penumpang merasa pusing atau mual.

-Peter Pan: Merujuk pada masalah serius, namun tidak mengancam keselamatan langsung, seperti gangguan mekanis ringan atau situasi medis sedang.

-Mermaid: Julukan bagi penumpang yang membentangkan tubuhnya di kursi kosong secara tidak pantas, terutama saat penerbangan tidak penuh.

-VIP: Umumnya kode ini sering diungkapkan untuk orang yang sangat penting atau Very Important Person, tetapi dalam dunia penerbangan juga bisa berarti Very Irritating Passenger yakni sebutan bagi penumpang yang banyak menuntut atau suka mengeluh.

Sementara itu, di bandara, kode lain seperti Code Adam digunakan untuk mengumumkan anak hilang, dan Code Bravo menandakan peringatan keamanan umum di area bandara.

Kode-kode rahasia ini menjadi bagian penting dalam manajemen krisis dan komunikasi taktis selama penerbangan. Kode ini membuat kru bekerja lebih efektif tanpa menimbulkan keresahan di antara ratusan penumpang saat berada di ketinggian puluhan ribu kaki.




(fem/fem)

Hide Ads