Menhut Raja Juli: Semua Orang Boleh ke Pulau Padar, tapi Ngantri

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Menhut Raja Juli: Semua Orang Boleh ke Pulau Padar, tapi Ngantri

Wahyu Setyo Widodo - detikTravel
Selasa, 12 Agu 2025 20:10 WIB
Momen Raja Juli Antoni bersama anak dan istrinya di TN Komodo yang dibagikan di Instagram.
Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni di TN Komodo (dok. Instagram)
Jakarta -

Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni meminta agar masyarakat antre kalau mau berkunjung ke pulau Padar. Semuanya boleh ke pulau cantik itu, tapi ngantri.

Menhut Raja Juli Antoni sudah meminta kepada jajarannya untuk segera memberlakukan pembatasan wisatawan yang akan mengunjungi Pulau Padar dalam bentuk kuota. Ia menilai pariwisata massal (mass tourism) dapat berpengaruh terhadap ekosistem kawasan konservasi tersebut.

"Semua orang boleh ke Padar, tapi ngantri dengan kuota, supaya jangan mengganggu konservasinya," kata Raja Juli, seperti dikutip dari Antara, Selasa (12/8/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menhut Raja Juli menargetkan kegiatan wisata di Taman Nasional Komodo akan masuk dalam jenis khusus yang spesifik atau 'niche', sesuai dengan tujuan ekoturisme.

Dia bahkan mengakui jika kondisi Pulau Padar saat ini seperti pasar yang ramai. Tentu saja keadaan itu tidak sesuai dengan kawasan konservasi.

ADVERTISEMENT

Namun, di sisi lain Menhut Raja Juli juga mengakui terdapat kekhawatiran dari sejumlah pihak dengan rencana pembatasan kuota wisatawan yang akan berkunjung ke pulau Padar.

Jika jumlah wisatawan dibatasi, maka itu akan berdampak kepada penghasilan fasilitas pariwisata lokal, mulai dari agen tur, hotel dan pesawat.

Meski demikian, pertimbangan terkait kemampuan daya dukung dan daya tampung lingkungan di Taman Nasional Komodo yang sangat rentan ketika menghadapi jumlah masif turis juga harus dipikirkan, mengingat taman nasional itu merupakan habitat dan rumah satu-satunya satwa endemik Komodo Naga (Varanus komodoensis).

"Tapi saya sudah katakan ya. Sekali lagi. Semua orang boleh datang ke taman nasional. Ayo bahkan. Tapi sekali lagi, ngantri sesuai dengan kuota, supaya tidak merusak," tutup politisi PSI itu.




(wsw/wsw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads