Turis Spanyol bernama Maria Matilde Muñoz Cazorla dibunuh oleh dua mantan pegawai hotel di Lombok Barat. Sebelum ditemukan di pantai Senggigi, jasad itu dipindah berkali-kali.
Jasad warga negara (WN) Spanyol itu ternyata sempat dipindahkan berkali-kali ke lokasi berbeda sebelum dikubur dalam bentuk tulang belulang di pinggir pantai Senggigi.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Lombok Barat, AKBP Yasmara Harahap, mengungkapkan dua mantan pegawai hotel berinisial SU (34) dan HR (30) resmi ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan.
Kedua mantan pegawai di hotel tempat Maria menginap itu dijerat dengan pasal pembunuhan berencana.
"Keduanya sudah ditetapkan sebagai tersangka," ungkap Yasmara, Kamis (4/9).
Maria sebelumnya dilaporkan hilang sejak awal Juli 2025. Ia diketahui sempat menginap di kamar 107 Hotel Bumi Aditya di Desa Senggigi, Batu Layar, sejak 13 Juni lalu. Namun, ia terakhir terlihat sekitar pukul 10.00 Wita pada 1 Juli.
Setelah hampir dua bulan, terungkap bahwa Maria merupakan korban pembunuhan. Ia dibunuh pada 2 Juli lalu di dalam kamar hotelnya.
Titik terang itu muncul setelah polisi menemukan tas berisi pakaian, obat-obatan, dan beberapa dokumen milik Maria di tempat pembuangan sampah pada 24 Agustus.
Simak Video "Video: Pinisi Tenggelam di Perairan TN Komodo, Angkut 8 Turis Asing"
(wsw/wsw)