Belajar dari Perampokan, Museum Louvre Tutup Salah Satu Galerinya untuk Renovasi

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Belajar dari Perampokan, Museum Louvre Tutup Salah Satu Galerinya untuk Renovasi

Syanti Mustika - detikTravel
Rabu, 19 Nov 2025 08:23 WIB
A placard which reads
Ilustrasi wisatawan berfoto di Museum Louvre ( REUTERS/Benoit Tessier)
Paris -

Museum Louvre mengumumkan bahwa mereka menutup salah satu galeri yang menyimpan keramik-keramik Yunani kuno. Mereka mengatakan penutupan ini karena kerapuhan struktural galeri.

Dilansir dari AP, Rabu (19/11/2025) dalam rilisnya, museum mengungkapkan adanya kerapuhan tertentu pada blok-blok yang menopang lantai di lantai dua sayap selatan Museum Sully Louvre. Laporan tersebut tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Manajemen museum memutuskan untuk memblokir akses ke kantor lantai dua dan merelokasi sementara 65 karyawan yang bekerja di sana selama tiga hari sembari para ahli menilai kerusakan. Museum juga menutup Galeri Campana yang memamerkan keramik Yunani antik sebagai tindakan pencegahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Memodernisasi sayap Sully merupakan salah satu prioritas upaya renovasi Museum Louvre.

ADVERTISEMENT

Pengumuman penutupan ini bertepatan juga dengan sorotan terkait keamanan museum. Lemahnya keamanan museum, keterbatasan CCTV, bahkan password sistem yang sangat lemah, membuat Museum Louvre dibanjiri kritikan.

Lemahnya keamanan museum dapat terlihat dalam perampokan 19 Oktober lalu, dalam waktu beberapa menit saja perampok menggasak 8 perhiasan era Napoleon dengan mudah. Walau para perampok sudah ditangkap, tapi keberadaan perhiasan masih belum diketahui.

Tiga minggu setelah pencurian perhiasan tersebut, sebuah laporan dirilis di mana Badan Pemeriksa Keuangan mengkritik para manajer yang lebih memilih berinvestasi pada karya seni dan pameran baru daripada pemeliharaan dan perlindungan dasar museum.

Berdasarkan temuannya pada periode 2018-2024, laporan tersebut menemukan bahwa museum telah menghabiskan €105,4 juta untuk membeli karya seni baru dan €63,5 juta untuk ruang pameran. Namun, museum hanya menghabiskan €26,7 juta untuk pekerjaan pemeliharaan, dan €59,5 juta untuk restorasi bangunan.




(sym/ddn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads