Dikumpulkan detikTravel, Rabu (25/6/2012), berikut 5 tips yang sebaiknya Anda lakukan agar naik gunung tetap lancar, meski sedang puasa:
1. Minum vitamin saat sahur
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Jalan pada malam hari
Siang hari biasanya matahari cenderung terik, sangat tidak disarankan mendaki pada saat itu. Sebaiknya pilih waktu pada malam hari untuk mendaki. Selain sejuk, pada malam hari Anda juga lebih bebas minum dan makan. Jadi, Anda tidak perlu kuatir kehausan dan kelaparan, atau kehabisan tenaga saat mendaki
3. Bawa bekal yang cukup saat mendaki
Karena berjalan pada malam hari dan sudah lepas waktu puasa, jangan lupa untuk membawa bekal makanan dan minuman selama mendaki. Ketika perut terasa lapar, atau tenggorokan terasa haus, Anda bisa dengan mudah mendapatkan makan dan minum. Stamina pun bisa tetap terjaga.
4. Gunakan pelindung kepala saat mendaki siang hari
Jika matahari telah muncul, jangan lupa untuk mengenakan topi atau pelindung kepala lainnya. Ini mencegah tubuh Anda terkena sinar matahari langsung, sekaligus mencegah berkurangnya cairan tubuh Anda.
5. Istirahat di siang hari
Setelah lelah mendaki semalaman, siang hari adalah waktunya Anda beristirahat. Pilih tempat sejuk, pasang tenda dan mulai beristirahatlah di dalamnya. Kumpulkan stamina Anda untuk kembali mendaki pada malam hari.
(ptr/fay)












































Komentar Terbanyak
Bupati Aceh Selatan Umrah Saat Darurat Bencana-Tanpa Izin Gubernur & Mendagri
Bonnie Blue, si Artis Porno Penuh Sensasi Itu Akhirnya Diusir dari Bali
Alih Fungsi Lahan Jadi Kebun di Hutan Gunung Sanggabuana Bisa Berpotensi Buruk