Babymoon Ala Backpacker, Apa yang Harus Disiapkan?

Jakarta - Ibu hamil bisa coba tren liburan babymoon. Tapi bagaimana dengan gaya backpacking? Asal tahu tips dan triknya, bepergian gaya ransel saat hamil bisa disiasati.

Setidaknya ada 8 tips yang bisa ibu-ibu hamil simak. Dihimpun detikTravel, Kamis (14/4/2016), inilah hal-hal yang perlu disiapkan oleh traveler yang akan mencoba tren babymoon dengan backpacking.

1. Fisik yang kuat

Perlu persiapan fisik yang prima bagi ibu hamil yang akan backpacking. Fisik yang prima akan membuat bepergian menggunakan ransel tidak menjadi masalah. Kalau tidak kuat, jangan memaksakan diri dengan gaya backpacking, karena kesehatan dan keselamatan ibu beserta bayinya adalah hal yang utama.

2. Pergi di awal trimester kedua

Sebaiknya, ibu hamil yang akan backpacking pergi di awaltrimester 2. Ini karena janin sudah relatif kuat, namun belum begitu berat, perut juga belum begitu besar, sehingga cukup aman untuk berpergian.

3. Ajak suami

Ibu hamil yang akan backpacking wajib mengajak suami. Suami harus bertanggung jawab menjaga kondisi kesehatan dan keselamatan ibu hamil. Biarkan suami membawa barang yang berat-berat.

4. Pakai tas super nyaman

Ketika backpacking, pakailah tas ransel yang super nyaman dan enak di punggung. Pilih yang punya sandaran empuk di bagian punggung. Ini akan mengurangi rasa capek menggendong ransel seharian.

Untuk ibu hamil, sepatu yang nyaman untuk jalan juga tak kalah penting. Pakailah running shoes yang nyaman dan aman.

5. Datang ke destinasi yang tepat

Ibu hamil juga harus menyesuaikan destinasi yang akan dituju saat backpacking. Pilih yang aman dan landai atau rata seperti di jalanan kota, atau taman. Jangan membahayakan diri dengan aktivitas berbahaya bagi sang calon buah hati.

6. Akomodasi yang nyaman

Saat backpacking, jangan lupa memilih akomodasi yang nyaman. Tidak perlu di hotel yang mewah, yang penting nyaman dan kasurnya empuk untuk ibu hamil.

7. Makan yang sehat

Meski backpaking, jangan sepelekan asupan gizi bagi ibu hamil. Ingat, Anda sedang berbadan dua, gizi yang dibutuhkan harus cukup untuk si buah hati. Tetap harus makan sehat, hindari fast food, karena bayi di perut harus dapat asupan gizi terbaik agar perkembangannya optimal.

8. Susun Itinerari liburan yang longgar

Itinerari liburan bagi ibu hamil tentu berbeda saat tidak hamil. Susun itenerari harian yang longgar saja, tidak usah banyak-banyak dan terlalu padat agendanya. Maksimal 2-3 destinasi yang dikunjungi dalam sehari.

(rdy/fay)