Mau Nyantai di Hutan Kota dekat Gedung DPR? Ini Tipsnya

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Mau Nyantai di Hutan Kota dekat Gedung DPR? Ini Tipsnya

Putu Intan Raka Cinti - detikTravel
Senin, 03 Feb 2020 13:35 WIB
Arboretum KLHK
Pintu masuk Hutan Kota Arboretum (Putu Intan/detikcom)
Jakarta -

Untuk melepas penat, jalan-jalan ke Hutan Kota Arboretum di tengah Kota Jakarta bisa jadi alternatif solusinya. Tapi sebelum ke sana, yuk simak beberapa tips berikut ini!

Hutan Kota Arboretum Ir. Lukito Daryadi M.Sc yang terletak di area Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dekat Gedung DPR, Senayan itu cocok dikunjungi traveler yang butuh penyegaran namun tak perlu pergi jauh sampai ke luar Kota Jakarta. Selain dapat memandangi hijaunya pepohonan dan menghirup udara segar, di sana traveler juga bisa mengenal berbagai macam tanaman dan menikmati kuliner di Arborea Cafe.

Agar wisatanya makin asyik, simak beberapa tips dari detikcom berikut ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Luangkan waktu untuk mengeksplorasi Arboretum

Bila traveler punya cukup banyak waktu luang, traveler dapat menengok berbagai fasilitas yang ada di Arboretum. Hutan kota ini merupakan rumah bagi ratusan tanaman dimana di sana ada sekitar 110 jenis tanaman dari 52 spesies yang berasal baik dari Indonesia maupun luar negeri. Traveler bisa memindai (scan) barcode yang digantungkan pada batang pohon untuk mengetahui profil tanaman tersebut.

ADVERTISEMENT

Selain itu, bila traveler beruntung, traveler bisa berjumpa dengan berbagai satwa yang tinggal di hutan tersebut seperti burung, reptil seperti katak dan kadal, dan ikan-ikan yang ada di danau buatan.

Traveler yang tertarik dengan flora juga bisa menggali ilmu lebih banyak dengan mengunjungi museum dan perpustakaan. Kedua tempat ini terbuka untuk umum dari Senin-Jumat sesuai dengan jam kerja.

Arboretum terletak di area KLHK. Di sini pengunjung bisa wisata sekaligus belajar mengenai aneka flora.Arboretum terletak di area KLHK. Di sini pengunjung bisa wisata sekaligus belajar mengenai aneka flora (Putu Intan/detikcom)

2. Siapkan budget untuk nongkrong di Arborea Cafe

Nah, selain menjelajahi hutan, traveler juga bisa nongkrong di Arborea Cafe yang terletak di tengah Arboretum. Di sana traveler bisa icip-icip aneka minuman seperti kopi nusantara dan makanan khas Indonesia dan mancanegara. Menu minuman dibanderol sekitar Rp 20-35 ribu sedangkan makanan mulai harga Rp 20-50 ribu.

Tak cuma bisa makan dan minum, di sana traveler juga bisa duduk-duduk baik di dalam maupun di luar area kafe. Untuk area non-smoking, traveler bisa naik ke lantai dua. Di sana juga disediakan WiFi dan stop kontak sehingga cocok jadi tempat belajar dan mengerjakan tugas.

Oh iya, Arborea Cafe ini buka setiap Senin-Jumat pukul 08.00-21.00 WIB dan Sabtu-Minggu pukul 11.00-21.00 WIB. Selain itu, setiap dua minggu sekali di Jumat sore ada pertunjukan live music yang bisa dinikmati pengunjung secara gratis.

3. Siapkan lotion anti nyamuk

Main ke Hutan Kota Arboretum ini sama dengan main ke hutan pada umumnya dimana traveler akan menemukan nyamuk-nyamuk hutan yang siap menggigit kapan saja. Namun tak perlu khawatir, traveler dapat mencegah gigitan nyamuk dengan menggunakan lotion anti nyamuk. Traveler juga bisa mengenakan baju dan celana lengan panjang agar tetap nyaman nongkrong di hutan kota.

Sebelum nongkrong di Arboretum, pakailah lotion anti nyamuk atau pakaian lengan panjang.Sebelum nongkrong di Arboretum, pakailah lotion anti nyamuk atau pakaian lengan panjang (Putu Intan/detikcom)

4. Jangan bawa makanan atau minuman berbungkus plastik

KLHK sebagai pengelola Arboretum sedang berusaha untuk meminimalisir sampah plastik. Hal ini bisa terlihat dari penggunaan sedotan kertas di Arborea Cafe. Pihak KLHK juga mengimbau bila traveler main ke sana, sebaiknya membawa botol minum sendiri daripada membawa botol plastik yang akan mencemari lingkungan.

Selain itu, bila traveler membawa makanan dan minuman berbungkus plastik, sebaiknya sampahnya tidak ditinggalkan di kawasan hutan tersebut tetapi bisa dibawa keluar dan dibuang di luar Arboretum.

5. Waktu terbaik untuk berkunjung

Arboretum ini ramai dikunjungi setiap pagi, siang, dan sore. Menurut Wakil Ketua Koperasi Karyawan Kementerian LHK (KOPKARHUTAN), Agung Widio Saptono, pengunjung pagi hari didominasi pegawai KLHK. Sementara itu memasuki siang hari, biasanya akan dikunjungi mahasiswa dan pegawai kantor serta di sore hari didominasi milenial.

Dari pantauan detikcom ketika berkunjung ke sana, sore hari menjelang magrib menjadi waktu favorit bagi pengunjung setelah mereka selesai beraktivitas. Di sana pengunjung dapat bersantai dengan cuaca yang tak terlalu terik dan bonus menikmati matahari terbenam.

Nah, jika sudah tahu tipsnya, traveler bisa bersiap berkunjung ke Arboretum. Untuk menuju ke sana, traveler dapat menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum, seperti KRL atau busway. Bila naik KRL, stasiun terdekat dari Arboretum adalah Stasiun Palmerah. Sedangkan bila traveler memilih moda transportasi busway, bisa turun di Halte Slipi Petamburan.

Jangan lupa untuk tetap jaga kebersihan dan jangan merusak lingkungan, ya!




(pin/rdy)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Hutan Kota Cantik
Hutan Kota Cantik
18 Konten
Yuk kita jalan-jalan di hutan kota yang cantik di Jakarta dan sekitarnya.
Artikel Selanjutnya
Hide Ads