Ternyata, Emas di Puncak Monas Berasal dari Tempat Ini
Selasa, 07 Jul 2020 15:32 WIB

Rahmad Himawan
Jakarta - Siapa yang tidak kenal dengan Monas yang berada di Pusat Ibukota Jakarta? Tapi, traveler sudah tahu dari mana emas di monumen itu berasal?Ternyata, emas yang berada di Monas diperoleh dari DesaΓβΓΒ LebongΓβΓΒ Tandai,ΓβΓΒ LebongΓβΓΒ Tandai adalah salah satu Desa di Kecamatan Napal Putih, KabupatenΓβΓΒ BengkuluΓβΓΒ Utara, ProvinsiΓβΓΒ Bengkulu, Indonesia. Desa ini dialiri oleh SungaiΓβΓΒ LusangΓβΓΒ yang cukup jernih dan terdapat Bendungan bernama 'Tokorotan' yang dibangun kolonial Belanda, denganΓβΓΒ jembatannyaΓβΓΒ yaitu bernamaΓβΓΒ PooleyΓβΓΒ yang di bangun 30ΓβΓΒ maretΓβΓΒ 1985 oleh Belanda dan beberapa Rel Kereta Kecil (molek) yang masih di gunakan sebagai salah satu nya alat Transportasi menuju ke DesaΓβΓΒ LebongΓβΓΒ Tandai.Perjalanan menuju ke DesaΓβΓΒ LebongΓβΓΒ Tandai ini tidak semudah yang kita bayangkan, dimana jalan menuju ke sana baru saja bisa diakses karena Program BupatiΓβΓΒ BengkuluΓβΓΒ Utara bekerjasama denganΓβΓΒ TMMDΓβΓΒ Tahun 2020 ini.Dengan adanya program diharapkanΓβΓΒ kedepannyaΓβΓΒ dapat ditempuh dengan roda 4, sehingga masyarakat dapat lebih berinteraksi dengan dunia luar.Perjalanan pertama ditempuh dariΓβΓΒ KetahunΓβΓΒ BengkuluΓβΓΒ Utara menuju Desa SP3 kemudian PT API, tempat kita bisa beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan menuju DesaΓβΓΒ LebongΓβΓΒ Tandai.Jika berjalan kaki, kita dapat menempuh perjalanan dari tempat titik Rel Kereta Molek sekitar 45 menit untuk sampai menuju DesaΓβΓΒ LebongΓβΓΒ Tandai, namun jika menggunakan molek mungkin lebih mempersingkat waktu. Untuk menuju DesaΓβΓΒ LebongΓβΓΒ Tandai kita akan Melewati 4 terowongan peninggalan zaman Kolonial Perjuangan bangsa Indonesia, sehingga sangat disarankan untuk membawa perbekalan yang cukup.Jangan lupa untuk membawa senter saat melewati terowongan karena di dalam terowongan posisi sangat gelap dikarenakan belum adanya penerangan yang cukup meskipun keadaan siang hari.Setelah sampai di DesaΓβΓΒ LebongΓβΓΒ Tandai, kita lebih baik melapor di pos dan mengunjungi kepala Desa disini, yaitu kepadaΓβΓΒ Supriyadi. Beliau juga sangat ramah dan baik.Jika kalian ingin menginap, kalian bisa Bermalam di Kantor Desa yang Seperti Hotel Bintang 2 ini, di mana kantor Desa di sini memiliki banyak kamar yang bisa menjadi tempat penginapan kalian. Sehingga esok harinya kalian bisa berkeliling untuk melihat pesona Keindahan DesaΓβΓΒ LebongΓβΓΒ Tandai ini, yang dikelilingi oleh Bukit dan Gunung yang sangat sejuk dan dingin,Air yang mengalir sangat jernih, juga beberapa Bendungan atau Tempat pendulangan emas yang masih digunakan masyarakat untuk mencari emas atau kincir air yang digunakan sebagai tenaga listrik untuk menerangi permukiman, dan segala kebutuhan listrik masyarakat di sini.Tidak ada salahnya kita untuk berbincang dengan masyarakat untuk mendengar cerita langsung tentang sejarah Desa ini yang masih menyimpan peninggalan yang terjaga,Kepala Desa,ΓβΓΒ SupriyadiΓβΓΒ mengucapkan Terimakasih kepada BupatiΓβΓΒ BengkuluΓβΓΒ Utara Ir. H.MianΓβΓΒ yang bekerjasama dengan programΓβΓΒ TMMDΓβΓΒ sehingga akses untuk menuju DesaΓβΓΒ LebongΓβΓΒ Tandai ini sudah dapat diakses menggunakan Roda 4 dan Roda 2. Sehingga masyarakat dapat berinteraksi atau mudah untuk menuju Kecamatan Napal Putih atau ke desa tetangga lainnya.ΓβΓΒ
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum