Ini Kain Tenun Timor Tengah Selatan yang Khas
Sabtu, 19 Okt 2019 17:21 WIB

Honing alvianto bana

Jakarta - Salah satu oleh-oleh dari wilayah timur Indonesia adalah kain tenun. Contohnya adalah kain tenun Timor Tengah Selatan yang khas ini.Adapaun kelebihan Kain tenun khas Timor Tengah Selatan yaitu pada penggunaan bahan yang masih sangat alami. bahan kain yang digunakan diambil langsung dari pohon kapas, untuk kemudian diolah menjadi benang menggunakan alat-alat tradisional khas Timor Tengah Selatan.Kabupaten Timor Tengah Selatan di provinsi Nusa Tenggara Timur, tidak hanya terkenal dengan wisata alamnya yang indah, tapi juga memiliki beragam motif tenunan yang berasal dari berbagai kecamatan atau desa.Kabupaten Timor Tengah Selatan memiliki 3 suku besar yang masing-masing mempunyai corak dan motif yang khas. suku suku tersebut yaitu Amanuban, Amanatun dan Mollo.Umumnya hasil tenun orang Timor, berupa selendang, sarung, dan selimut. Ketiga hasil tenun tersebut memiliki fungsi pemakaian yang berbeda. Selendang biasanya diberikan orang Timor kepada pendatang dan juga sering digunakan sebagai penutup kepala. Sarung biasanya digunakan oleh ibu-ibu. Lalu ada juga selimut yang memiliki ukuran yang lebih besar dari sarung. Selimut ini biasanya digunakan oleh kaum pria khususnya yang sudah dewasa.Adapaun kelebihan Kain tenun khas Timor Tengah Selatan yaitu pada penggunaan bahan yang masih sangat alami. bahan kain yang digunakan diambil langsung dari pohon kapas, untuk kemudian diolah menjadi benang menggunakan alat-alat tradisional khas Timor Tengah Selatan.Selain itu ada pewarnaan diambil dari bahan alami, beberapa bahan umum yang sering digunakan contohnya adalah untuk warna biru digunakan daun tarum, untuk warna kuning menggunakan kulit pohon mengkudu, warna putih didapatkan dari bubur jagung dll. Seluruh komoditi bahan bisa didapatkan di daerah-daerah tertentu di Timor Tengah Selatan.
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol