Melepas Penat di Saat Weekend? Ke Bantaeng Saja!

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Melepas Penat di Saat Weekend? Ke Bantaeng Saja!

Windra Aristiana - detikTravel
Jumat, 15 Des 2017 15:20 WIB
loading...
Windra Aristiana
Ini adalah Air Terjun Bissapu
Pemandangan selama perjalanan ke Air Terjun Eremerasa
Pemandian Eremerasa
Sunset di Pantai Seruni
Air terjun Tamalulua Jeneponto
Melepas Penat di Saat Weekend? Ke Bantaeng Saja!
Melepas Penat di Saat Weekend? Ke Bantaeng Saja!
Melepas Penat di Saat Weekend? Ke Bantaeng Saja!
Melepas Penat di Saat Weekend? Ke Bantaeng Saja!
Melepas Penat di Saat Weekend? Ke Bantaeng Saja!
Jakarta - Bantaeng di Sulawesi Selatan memiliki spot segar untuk traveler yang ingin melepas penat. Terdapat air terjun cantik dan pantai yang akan memanjakan traveler.Coban atau air terjun memang menjadi primadona bagi sebagian traveler, termasuk saya tentunya. Baru-baru ini saya berkunjung ke Bantaeng dan Jeneponto untuk melihat beberapa curug yang masih sangat sepi dan asri. Pertama kami mengunjungi air terjun Bissappu. Letaknya tak jauh dari pusat kota Bantaeng.Air terjun ini bisa ditempuh dengan kendaraan pribadi seperti mobil atau motor, tapi jalanan yang sempit membuat kalian harus waspada dan hati-hati. Retribusinya pun murah, hanya Rp 15 ribu, untuk 2 orang dan parkir 1 sepeda motor. Dari tempat parkir kalian harus berjalan kaki sekitar 200 meter untuk sampai di air terjun bissappu. Dan benar saja, kami adalah satu-satunya pengunjung di air terjun tersebut. Terlihat di sebelah kiri air terjun belum lama ini terjadi longsor yang lumayan besar. Banyak pohon-pohon besar yang batangnya masih berserakan. Sembari menikmati sejuknya Air Terjun Bissappu, traveler bisa membuka perbekalan makanan, mengingat di tempat ini tidak ada yang berjualan makanan. Atau kalian juga bisa memasang hammock untuk beristirahat sambil menikmati gemerciknya air terjun.Setelah puas berfoto dan menikmati pemandangan sekitar, kami melanjutkan perjalanan ke Air Terjun Eremerasa, Bantaeng. Lokasinya pun tidak jauh dari pusat kota, namun berlawanan arah dari Air Terjun Bissappu. Tepatnya air terjun ini ada di bawah kolam pemandian Eremerasa. Sepanjang perjalanan menuju Air Terjun Eremerasa adalah persawahan, gunung, dan laut dari kejauhan.Bagi saya ini adalah pemandangan yang benar-benar sempurna. Namun karena waktu sudah sore, kami hanya bisa melihat air terjun ini dari kejauhan. Apalagi medan yang harus dilalui cukup memacu adrenalin. Jadi kalau kalian merasa tidak bisa menjangkau air terjun ini, jangan memaksakan ya.Traveler tetap bisa menikmati sejuknya air pegunungan yang alami. Bahkan di sini disediakan satu kolam yang airnya alami dan dingin. Kalian bisa mandi dan berenang sepuasnya. Retribusinya juga masih sama dengan air terjun sebelumnya, Rp 15 ribu untuk 2 orang dan parkir 1 motor. Di tempat ini suasananya lebih dingin dan sejuk, sangat pas untuk menikmati jajanan khas Bantaeng yang banyak dijual di pinggir kolam.Selesai berenang, traveler bisa kembali ke Kota Bantaeng untuk melihat sunset di Pantai Seruni. Di pantai ini, suasana begitu ramai, apalagi saat menjelang malam Minggu. Bahkan setiap malam Minggu di area pantai diadakan pasar dadakan yang isinya kebanyakan adalah penjual pakaian. Tapi tenang, tak hanya itu, puluhan pedagang makananpun berjejer rapi tepat di bibir pantai.Jadi tinggal pilih saja malam ini mau makan apa. Mau kuliner ala-ala cafe sampai jajanan khas semua tersedia loh. Refrensi menginap bisa kalian cari di Google, mengingat beberapa situs booking hotel ternyata tidak menemukan Kota Bantaeng. Dan untuk sewa motor, minta saja bantuan kepada pegawai hotel untuk mencarikan, mereka akan dengan senang hati membantu.Di hari berikutnya kalian bisa datang ke Jeneponto. Kota ini berbatasan dengan Kota Bantaeng. Disana kalian bisa ke Air Terjun Tama'lulua. Air terjun ini khas dengan 3 aliran air yang deras. Untuk menuju ke air terjun ini dari parkiran kalian perlu berjalan kaki melewati jalanan yang menanjak dan masih alami. Hanya butuh waktu sekitar 15 menit saja memang, tapi tak ada salahnya jika kalian menyiapkan stamina yang benar-benar fit dan siap berpetualang. Dan lagi-lagi kami mendapati air terjun tanpa pengunjung yang ramai. Dis ana sepi dan sangat sejuk karena di kelilingi oleh pohon-pohon besar dan rindang.
Hide Ads