Ide Liburan Weekend Ini, Hiking ke Gunung Munara Bogor
Kamis, 19 Mar 2015 13:30 WIB

Muhammad Catur Nugraha
Jakarta - Kegiatan mendaki gunung ternyata bisa juga dilakukan dalam waktu singkat, cukup satu hari saja. Tidak percaya? Silahkan buktkan sendiri dengan mendaki Gunung Munara di Bogor. Yuk seru-seruan weekend ini!Gunung Munara terletak di Desa Kampung Sawah, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor. Sebenarnya gunung ini lebih tepat dikatakan bukit karena tidak terlalu tinggi (dibawah 2000 mdpl), untuk mencapai puncaknya pun relatif singkat hanya sekitar 1-2 jam saja. Karena gunung ini tidak terlalu tinggi dan lokasinya tidak terlalu jauh dari Jakarta sehingga para pengunjung yang biasanya datang dari sekitar Jabodetabek bisa mengunjungi gunung ini hanya dalam satu hari kunjungan saja (one day trip).Gunung Munara sangat kental dengan wisata ziarahnya, karena di gunung ini banyak petilasanβpetilasan dan goaβgoa, salah satu goanya ada yang bernama Goa Sukarno, konon di goa tersebut Bung Karno pernah bersemedi. Selain itu, ada juga batu tapak si Kabayan, goa batu belah, dan batu menara adzan. Konon di batu yang terletak di dekat puncak ini, zaman dahulu digunakan untuk mengumandangkan adzan. Tiket masuk Gunung Munara cukup murah yaitu Rp 5.000 per orangnya sedangkan untuk parkir motor Rp 5.000.Pada libur Imlek yang jatuh pada hari Kamis, 19 Februari 2015 lalu, saya berkesempatan untuk mengunjungi gunung ini. Dengan menaiki sepeda motor dari rumah di bilangan Kebon Jeruk, saya menuju Gunung Munara di bawah hujan gerimis yang tak kunjung berhenti. Saya melewati jalan panjang-Permata Hijau-Pondok Indah hingga Lebak Bulus, lalu terus mengikuti jalan hingga masuk ke wilayah Parung.Pada saat bertemu dengan terminal yang bersebelahan dengan pasar, saya belok ke kanan, lalu terus mengikuti jalan dengan sesekali berhenti untuk bertanya kepada penduduk sekitar pada saat saya menjumpai simpangan jalan, dengan maksud agar saya tidak salah jalan.Sekitar 2 jam, akhirnya saya sampai di pintu masuk Wisata Gunung Munara. Di parkiran nampak banyak motor yang sudah terparkir, pertanda banyaknya wisatawan yang berkunjung, walaupun cuaca hari itu kurang baik. Setelah membayar tiket masuk dan parkir, serta mencatatkan nama di dalam buku pengunjung, saya memulai pendakian yang terbilang singkat ini.Awal jalur berupa pepohonan bambu yang lebat. Jalur sudah ditata dengan jelas, namun karena baru saja hujan, sehingga membuat jalur tersebut licin. Beberapa pengunjung nampak bersusah payah untuk terus melangkah. Bahkan ada yang beberapa sempat terjatuh.Sepanjang jalur menuju puncak banyak ditemui pohon durian dan kebetulan waktu itu memang sedang musimnya. Banyak durian yang sudah hampir matang telah diikat pemlik kebun untuk mencegah jatuh dan mengenai pengunjung. Pada saat menuju puncak, kita juga akan melewati sesuatu yang unik, yaitu terdapat tebing yang cukup tinggi, namun ada akarβakar berukuran besar yang menjuntai. Akar ini menjadi salah satu ikon di Gunung Munara, banyak pengunjung yang berhenti untuk mengambil gambar di sini.Setelah 1 jam berjalan, sampailah saya di puncak Munara. Pemandangan di sini sangat indah, dimana sejauh mata kita memandang terhampar hijaunya pepohonan. Apabila semakin sore, semakin banyak pengunjung yang datang. Ya, wajar saja, karena menuju puncaknya saja hanya dibutuhkan waktu 1 jam. Namun, jangan anggap remeh ya traveler! Kita harus tetap mengutamakan keselamatan, seperti menggunakan sepatu hiking atau sendal gunung supaya memudahkan kita untuk melangkah.Nah, bagi Anda yang kangen dengan kegiatan mendaki gunung, namun banyak gunung yang ditutup pada bulan Januari-Maret ini, Gunung Munara bisa dijadikan alternatif untuk mengobati rindu tersebut. Ayo, mendaki gunung Munara!
Komentar Terbanyak
Study Tour Dilarang, Bus Pariwisata Tak Ada yang Sewa, Karyawan Merana
Penumpang Pria yang Bawa Koper saat Evakuasi Pesawat Dirujak Netizen
Koper Penumpangnya Ditempeli Stiker Kata Tidak Senonoh, Transnusa Buka Suara