Villa Asyik Untuk Berakhir Pekan di Lembang, Bandung
Jumat, 13 Sep 2013 14:19 WIB

Diah Rela Yunitasari
Jakarta - Jika akhir pekan ini menyinggahi Lembang, Bandung, menginap di villa bisa menjadi pilihan. Rasakanlah keseruan liburan di dalam hutan pinus!Lembang memanglah obyek wisata yang menjadi primadona para keluarga. Beberapa waktu lalu saya mengadakan family trip ke Lembang, Bandung, Jawa Barat. Saat itu memang pas bersamaan dengan musim libur panjang. Satu kata yang terbayang hanyalah macet!Kami berangkat dari BSD, Tangerang menuju Bandung menggunakan mobil bersama keluarga pukul 11.00 WIB. Saat di perjalanan, kami memutuskan langsung menuju Lembang tanpa ingin berkunjung ke pusat Kota Bandung.Perjalanan di tol saat itu sangat lancar, padahal 1 hari sebelumnya Tol Cipularang macet. Setelah browsing di tengah perjalanan kami ingin mencoba menginap di Grafika Cikole, Lembang.Setelah 2 jam perjalanan kami keluar Tol Pasteur dan langsung menuju Lembang. Nah, kemacetan dimulai dari pintu Tol Pasteur sampai ke Grafika Cikole, memakan waktu kurang lebih 4 jam. Cuaca mendung menyambut kami, tak lama kemudian disusul deras.Udara di Cikole yang sangat dingin menghilangkan kepenatan kami. Grafika Cikole terletak di Jl Raya Tangkuban Perahu Km 8 Desa Cikole, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Kami sampai pukul 17.00 wib, saya langsung menuju lobi untuk menanyakan masih adakah villa yang belum terisi.Beruntungnya kami, masih ada villa standar yang kosong dengan harga Rp 875.000 untuk high season. Padahal saat weekend biasa, harganya cuma Rp 480.000. Kami menyewa villa standar itu, cukup untuk 8 orang plus satu extra bed. Untuk kamar mandi, didesain etnik dengan aksen menggunakan gentong dari tanah liat. Tentunya, dengan fasilitas air hangat.Ketika kami tiba, hujan baru saja reda. Dingin! Sampai-sampai ada uap yang keluar dari mulut. Mungkin suhu pada waktu itu sekitar 15 derajat celcius.Fasilitas yang kami dapat dengan menyewa villa standar itu adalah sarapan, api unggun dan jagung bakar, jungle tracking outbond dan petik stroberi. Kami juga makan malam di restoran milik Grafika Cikole. Menunya seperti restoran yang lain dengan harga mulai dari Rp 15.000.Tepat pukul 05.00 WIB kami bangun untuk menunaikan ibadah salat subuh. Setelah salat, kami sempat melihat keadaan sekitar dengan memotret keadaan sekitar. Cuaca pagi itu dingin sekali!Tepat pukul 06.00 WIB kami dijemput oleh petugas villa untuk mengantar kami berkeliling hutan sambil menghirup udara segar. Trek yang dilalui dengan berbagai macam pemandangan alam. Setelah selesai melewati trek, kami kembali ke villa untuk sarapan dan bersiap menuju lokasi selanjutnya. Seru bukan?
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum