Liburan Anak Mewah VS Kualitas

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Travel Highlight

Liburan Anak Mewah VS Kualitas

Faela Shafa - detikTravel
Kamis, 14 Jun 2012 08:05 WIB
Jakarta - Banyak pertimbangan yang membingkai liburan anak. Liburan bisa sekadar ke luar kota, bisa juga ke luar negeri yang tentu makan biaya besar. Seberapa besar peranan kualitas dan kuantitas sebuah liburan anak, yuk cari tahu!Menyenangkan anak bisa melalui berbagai cara. Mulai dari menghabiskan waktu bersama di rumah, hingga pergi liburan hingga ujung dunia. Liburan bersama anak bukan sekadar membawa mereka ke tempat baru yang belum mereka datangi sebelumnya. Ada nilai lebih besar dari itu.Ada kalanya orangtua menginginkan anaknya merasakan liburan mewah, baik itu ke luar negeri atau pergi dengan akomodasi nomor satu. Ada juga yang ingin mengenalkan kehidupan sederhana melalui liburan anak. Semua tergantung dari orangtua masing-masing."Liburan bisa sangat murah, bisa sangat mahal. Tergantung orang tua sebagai penyandang dana," ucap Psikolog Anak dan Remaja, Alzena Masykouri kepada detikTravel, Kamis (14/6/2012).Alzena menjelaskan, berlibur ke luar negeri bisa jadi pengalaman baru yang berharga bagi anak. Proses menuju bandara, naik pesawat dan melewati imigrasi merupakan pengalaman berharga bagi anak yang akan diingat dengan baik. Belum lagi beragam pengalaman yang akan didapatnya di negara tujuan liburan Anda. Berinteraksi dengan budaya dan bahasa yang berbeda akan menambah wawasan dan pengalamannya."Bila memang memungkinkan, liburan ke luar negeri dapat menambah wawasan anak tentang dunia dan kehidupannya," kata Alzena.Namun menurut Alzena, bukan berarti liburan sederhana tidak memiliki nilai yang lebih kuat dibanding liburan mewah. Ingatan anak-anak saat pertama kali naik KRL akan menempel lekat di pikirannya. Kenangan saat menjelajahi kompleks museum, piknik di taman kota, atau saat mengenal hewan bersama orang tua juga bisa terekam dengan baik."Bukan berarti liburan sederhana dan murah tidak bermanfaat, tergantung bagaimana orangtua dan keluarga memaknai liburan tersebut," ujarnya.Sekali lagi, masalah bukan terletak di kuantitas liburan namun pada bagaimana orangtua menyikapi dan menanamkan arti liburan tersebut kepada sang buah hati. Kemana pun tujuannya, selama orangtua membimbing anak dengan baik, akan diingat di kenangannya sepanjang masa. (travel/travel)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads