Terpesona Indahnya Gunung Papandayan
Selasa, 20 Des 2011 13:44 WIB

Jakarta - Keindahan Gunung Papandayan yang terletak di Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, sangat membius hati, juga bisa melepaskan kepenatan setelah melakukan aktivitas yang begitu padat. Pesona dari Gunung Papandayan tak kalah bagusnya dengan pegunungan lain yang ada di Indonesia.Gunung Papandayan memiliki ketinggian 2.665 meter di atas permukaan laut. Gunung ini sangat terkenal di kalangan para pendaki, khususnya pendaki pemula. Selain terkenal dengan keindahan struktur alamnya, Gunung Papandayan ini juga memiliki kawah belerang yang masih aktif dan masih rimbunnya padang Edelweis yang luasnya mencapai puluhan area. Gunung Papandayan merupakan cagar alam yang didalamnya banyak terdapat keanekaragaman hayati dan obyek-obyek wisata yang indah.Perjalanan saya dan beberapa orang teman kali ini memakan waktu selama 3 hari 2 malam, dan biaya yang kami keluarkan masing-masing untuk menikmati pesona gunung yang masih aktif tersebut kurang lebih sekitar Rp 200.000. Menurut saya agak sedikit mahal bagi para bacpacker yang melakukan perjalanan di Jawa Barat yang berdomisili di Jawa Barat pula, tapi itu semua terbayar lunas dengan pesona indahnya gunung tersebut.Perjalanan dimulai pada hari jumat malam pukul 12 dari Depok, dan kami sampai di terminal Garut sekitar pukul 5 pagi, dan kami langsung melanjutkan perjalanan menuju kaki Gunung Papandayan. Sesampainya di kaki gunung kamipun siap melakukan perjalanan ke puncak gunung dengan melewati kawah-kawah dari gunung tersebut yang sudah banyak dikenal di kalangan masyarakat. Gunung Papandayaan juga memiliki alun-alun yang luas di antaranya Pondok Salada dan Tegal Alur, yang dipenuhi dengan tumbuhan yang disebut sebagai bunga abadi yaitu edelweiss. Betapa indahnya pesona yang terpancar dari gunung yang masih aktif, Gunung Papandayan.Gunung Papandayan ini bisa didatangi oleh masyarakat umum yang bukan pendaki gunung sekalipun, ini dimungkinkan dengan adanya jalan aspal yang membentang dari bawah kaki gunung hingga ke dekat kawah gunung, dan tidak jauh dari tempat pemberhentian, kita sudah bisa menikmati pesona indahnya kawah gunung tersebut yang dikenal dengan sebutan Kawah Mas.
(travel/travel)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum