BERBURU HANTU DI MANTA POINT

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Dadang Lesmana|11083|PAPUA BARAT|26

BERBURU HANTU DI MANTA POINT

Redaksi Detik Travel - detikTravel
Kamis, 09 Des 2010 09:29 WIB
loading...
Redaksi Detik Travel
perairan di sekitar Arborek, yang terletak di antara Pulau Gam dan Pulau Mansuar
BERBURU HANTU DI MANTA POINT
Jakarta -

Mantaray, yang dalam bahasa latin bernama Manta birostris, kita kenal dengan sebutan ikan pari hantu. Makhluk bersayap yang gerakannya begitu anggun yang telah mengundang penasaran banyak orang untuk menyaksikan dan mengambil gambarnya langsung di habitatnya. Ikan pari yang dapat mencapai ukuran panjang sayap 30 kaki dan berat maksimum 2,3 ton, merupakan raksasa di kelasnya, walaupun belum mengalahkan hiu dan paus. Bentuk badannya yang pipih dan lebar menyerupai kelelawar, menjadikan mamalia
tersebut kelelawar raksasa di dasar laut. Bahkan karena di kedua sisi kepalanya memiliki 'tanduk', pari manta tampak juga seperti monster atau hantu air. Tak salah jika kemudian ia dijuluki 'devil ray' atau pasi hantu.

Namun bagi para penyelam, pari manta adalah makhluk jinak dan bersahabat. Dibalik bentuk tubuhnya yang raksasa dan menyeramkan, pari manta adalah obyek penuh pesona.Mereka kerap kali dijumpai mendekati penyelamyang berada di habitatnya, untuk kemudian mau diajak bercengkrama dan sesekali unjuk kebolehan, menari-nari. Saat berenang, manta bergerak dengan anggunnya. Dikepakkannya sayap lebarnya dengan perlahan seolah ia terbang di kedalaman lautan. Sensasi tersendiri akan terasa ketika gelombang
akibat kepakan sayapnya mengenai badan seorang penyelam. Berenang bersama pari manta memberikan pengalaman yang mengesankan. Tidaklah mengherankan jika bagi sebagian besar penyelam, pari manta adalah daya tarik tersendiri.

Manta Ray tergolong spesies ikan terbesar dan termasuk langka. Mereka tergolong hewan yang suka menjelajah di sepanjang perairan tropis dan gemar berada di gugusan karang. Sebagian besar manta berwarna hitan di bagian punggung dan berwarna putih di bagian perut. Namun ada pula yang berwarna biru di bagian punggungnya. Matanya berada di bagian bawah cuping di tiap sisi kepalanya. Tidak seperti ikan pari lainnya, mulut manta berada di bagian depan kepala berukuran sangat lebar. Sementara untuk
bernafas, manta memiliki lima pasang insang di bagian bawah tubuhnya. Ekor manta lebih pendek jika dibandingkan dengan ekor jenis pari lainnya. Di bagian pangkal ekor terdapat sirip renang berbentuk huruf D. Sementara di bagian depan mulutnya terdapat sepasang sayap kecil berbentuk mirip tanduk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyelaman 'berburu' manta di Raja Ampat dilakukan di Manta Point, perairan di sekitar Arborek, yang terletak di antara Pulau Gam dan Pulau Mansuar. Pada saat-saat tertentu, manta akan tampak menari-nari. Jika beruntung, penyelam akan bertemu dan mendapatkan gambar yang menarik ketika manta menari-nari di atas para penyelam.

Raja Ampat, 19 Oktober 2010

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads