Untuk makin memajukan industri ekonomi kreatif, Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) memperkuat kerja sama dengan berbagai pihak.
Sudah bukan rahasia lagi jika industri kreatif merupakan salah satu andalan untuk mendorong sektor ekonomi Indonesia tumbuh dan berkembang di masa depan. Industri ini juga yang menjadi salah satu tulang punggung untuk mencapai tujuan tersebut.
Salah satu agen perjalanan dengan jaringan kantor cabang terluas di Indonesia, Dwidayatour merasa terdorong untuk mendukung pemerintah Indonesia mewujudkan target tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kerjasama antara Dwidayatour dan Gekrafs pun dilakukan pada Senin (15/1). Penandatanganan MoU antar kedua pihak dihadiri oleh Kawendra Lukistian dan Hendri Yapto ditemani rekan-rekan dari Gekrafs dan Dwidayatour.
"Bentuk dukungan kami adalah dengan menyediakan kemudahan fasilitas perjalanan bagi Gekrafs dan para anggotanya untuk bergerak mewujudkan agenda kreatif mereka. Kami menyediakan harga korporat untuk traveling jika menggunakan fasilitas Teletravel dari Dwidayatour dalam perjalanan bisnis maupun pribadi, termasuk untuk menghadiri event-event Gekrafs," ujar Hendri Yapto, Chief Operations Officer Dwidayatour dalam keterangannya, Selasa (16/1/2024).
![]() |
Berkat kerja sama ini, para pelaku ekonomi kreatif yang bekerja sama dengan Gekrafs juga bisa merasakan kemudahan yang sama dalam menggunakan fasilitas Teletravel Dwidayatour untuk mendukung perjalanan bisnis mereka.
Sementara itu, Ketua Umum Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekraf), Kawendra Lukistian menyambut baik kerja sama dengan Dwidayatour. Menurutnya, kemudahan perjalanan memang sangat dibutuhkan oleh Gekrafs dan para anggotanya untuk bisa bergerak lebih leluasa ke seluruh Indonesia.
"Industri kreatif tersebar hampir di seluruh Indonesia, bahkan masih banyak yang tersembunyi di daerah-daerah. Kami ingin membuka kesempatan agar industri kreatif tumbuh merata di seluruh Indonesia. Butuh upaya yang cukup besar di sini sehingga kerja sama dengan Dwidayatour kami rasakan sebagai energi yang membuat kami melangkah lebih ringan," ujar Kawendra.
"Ekonomi kreatif akan menjadi masa depan ekonomi Indonesia. Kami apresiasi Dwidayatour yang mau terlibat aktif mendukung perkembangan industri kreatif nasional kita. Semoga lebih banyak lagi instansi besar di industri lainnya yang mau berperan lebih jauh lagi, bekerja sama mewujudkan Indonesia Emas 2045," pungkasnya.
Data Kemenparekraf menunjukkan ekonomi kreatif berperan besar terhadap ekonomi nasional, seperti di tahun 2022, sektor ekraf memberikan kontribusi Rp 1.134,9 Triliun terhadap PDB secara nasional.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Sound Horeg Guncang Karnaval Urek Urek Malang
Status Global Geopark Danau Toba di Ujung Tanduk