Lepas Earphone & Dengarkan Suara Alam Nan Indah di 4 Tempat Ini

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Liburan Bebas Gadget

Lepas Earphone & Dengarkan Suara Alam Nan Indah di 4 Tempat Ini

Sri Anindiati Nursastri - detikTravel
Kamis, 28 Jan 2016 13:10 WIB
Foto: Sri Anindiati Nursastri/detikTravel
Jakarta - Kapan terakhir Anda mendengar nyanyian alam tanpa polusi suara? Di 4 tempat ini, coba lepas earphone Anda dan dengarkan bisikan semesta.

Ada kalanya kita butuh tempat yang sunyi, sepi, dan jauh dari polusi suara. Setidaknya ada 4 tempat di Indonesia untuk kamu mendengar suara alam. Dari gemerisik dedaunan, deburan ombak, sampai suara hewan malam.

Dihimpun detikTravel, Kamis (28/1/2016), berikut daftarnya:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Debur ombak di Pantai Sadranan, DI Yogyakarta

(Kurnia/detikTravel)

Dari sederet pantai di Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, Sadranan bisa jadi yang paling asyik untuk kemping. Garis pantainya panjang dengan kontur landai, memudahkan traveler untuk mendirikan tenda.

Datanglah sebelum malam untuk mendirikan tenda dan membuat api unggun. Pantai ini relatif sepi, sehingga mungkin Anda satu-satunya rombongan yang kemping di sana. Tak ada polusi cahaya maupun suara.

Malam hari, bersiaplah tidur ditemani suara debur ombak dan percikan api unggun. Jika langit cerah, gugusan bintang akan jadi pengantar tidur hingga matahari terbit dari ufuk timur.

2. Suara 'burung arwah' Gunung Kelimutu, NTT

(Sastri/detikTravel)

Danau Kelimutu, Nusa Tenggara Timur tersohor sebagai tiga danau yang konon bisa berubah warna. Tempat ini jauh dari polusi udara, cahaya, juga suara. Inilah salah satu tempat terbaik menikmati nyanyian alam, apalagi mendengar 'burung arwah' bersenandung saat matahari terbit.

Garugiwa (Pachycephala nudigula), itulah nama asli burung tersebut. Warga setempat menyebutnya 'burung arwah' karena seringkali tak terlihat penampakannya. Hanya suaranya saja yang mengalir merdu.

Burung Garugiwa dipercaya hanya muncul pada saat tertentu. Misal, saat Upacara Pati Ka Du'a Bapu Ata Mata. Kicaunya yang nyaring terdengar sedari pagi, tepat sehari sebelum upacara adat itu dilaksanakan.

3. Suara jangkrik di Wae Rebo, NTT

(Shafa/detikTravel)

Bisa dibilang Desa Wae Rebo, NTT adalah salah satu destinasi paling menyehatkan untuk jiwa dan raga. Betapa tidak, desa ini terletak di puncak bukit. Tak ada sinyal, tak ada kendaraan. Hanya ada gugusan rumah tradisional yang segala tradisinya masih terjaga.

Malam hari, lepaslah earphone Anda dan dengarkan suara alam bersenandung. Suara gemerisik dedaunan yang tertiup angin, jangkrik yang bersembunyi di dahan pohon, serta kicauan burung malam yang merdu.

4. Gemericik air sungai di Bukit Lawang, Sumut

(Wisnu Handrio/dTraveler)

Bukit Lawang yang terletak di Kecamatan Baharok, Kabupaten Langkat adalah salah satu destinasi wisata alam populer di Sumatera Utara. Bukit Lawang juga berbatasan langsung dengan Taman Nasional Gunung Leuser yang wilayahnya mencakup sebagian Provinsi Aceh.

Bukit Lawang juga merupakan destinasi kemping yang populer. Traveler bisa trekking kemudian mendirikan tenda di tepi Sungai Baharok yang merupakan anak Sungai Wampu. Pada malam hari, Anda akan tidur ditemani suara gemerisik dedaunan serta aliran air sungai. Suara hewan seperti jangkrik dan burung hantu pun kerap terdengar. Benar-benar menenangkan. (sst/sst)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Liburan Bebas Gadget
Liburan Bebas Gadget
15 Konten
Gadget memang jadi benda penting yang dibawa kemanapun termasuk saat liburan. Namun, kita justru bisa liburan lebih maksimal ketika kita bisa lepas dari gadget. Digital detox, inilah tren liburan baru bebas gadget.
Artikel Selanjutnya
Hide Ads