detikTravel beruntung bisa melihat tarian unik ini dalam Festival Solar Eclipse bersama para Laskar Gerhana, usai menikmati Gerhana Matahari Total, Rabu (9/3/2016). Festival ini digelar di depan Benteng Oranye.
Ada aneka gerai kuliner yang bisa dinikmati gratis di Festival Solar Eclipse. Namun yang menarik adalah aneka tari-tarian untuk menghibur pengunjung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Awalnya mereka menari berpasangan sampai kemudian ada satu pria datang ke tengah arena. Lantas ada satu penari perempuan yang bersimpuh lantas bersujud dan ditutupi kain putih besar. Tiba-tiba hal mengejutkan terjadi!
Perempuan itu bangun, rambutnya yang tadi digulung, tergerai panjang. Dia menari liar tak terkendali sambil memegangi kain putihnya. Penari ini kesurupan!
Saya pernah melihat tari semacam ini di Cirebon, namanya Tari Sintren. Ini jenis tarian yang penarinya beraksi sambil kesurupan. Puncaknya sang penari Lego Salai ambruk sambil kejang-kejang dan digotong beramai-ramai. Tarian pun selesai disambut tepuk tangan. Merinding melihatnya...
![]() |
Saya pun bertanya kepada seorang ibu yang sedari tadi menonton, mulutnya komat-kamit membaca doa dan sedikit-sedikit berdzikir. Saya meminta penjelasan apa arti dari tarian itu.
"Itu sih namanya tarian Salai Jin, tapi sama MC namanya diubah jadi Lego Salai. Mungkin memang dimodifikasi tariannya untuk kebutuhan festival ini," kata Ibu Mien.
Perempuan paruh baya ini menjelaskan Tari Salai Jin adalah tarian memanggil jin. Jika jin sudah merasuk ke satu penari, tarian masih berlanjut dengan proses tanya jawab sang pawang dengan jinnya. Namun untuk versi festival, tarian ini langsung disudahi.
![]() |
"Biasanya yang kesurupan bisa sampai ke penontonnya juga," ujar Mien.
Menurut dia, Tari Salai Jin digelar sebagai ritual bagi masyarakat jika ingin mengatasi permasalahan hidup. Mereka berdiskusi bersama jin untuk mencari solusinya.
Misalnya ada wabah penyakit menimpa satu keluarga, atau ada masalah asmara di dalam keluarga. Tari Salai Jin bisa digelar, lantas pihak yang berkepentingan mencari solusi bersama jinnya.
![]() |
Wow! Agak sukar diterima akal, namun begitulah tradisi yang berlangsung turun temurun di Ternate. Ketika manusia modern mencari solusi lewat Mbah Google, warga Ternate masih berkomunikasi dengan Mbah Jin sungguhan.
Di balik ini, saya menyadari adanya filosofi luhur masyarakat Ternate. Hubungan manusia sangat erat dengan alam, termasuk juga dengan alam metafisika.
Ayo traveling ke Ternate, supaya kamu tahu betapa uniknya negeri kita. Budaya Indonesia memang sungguh kaya! (fay/fay)
Komentar Terbanyak
Kronologi Penumpang Lion Air Marah-marah dan Berteriak Ada Bom
Koper Penumpangnya Ditempeli Stiker Kata Tidak Senonoh, Transnusa Buka Suara
Penumpang Pria yang Bawa Koper saat Evakuasi Pesawat Dirujak Netizen