Menginap di hotel modern sambil bertani dan merasakan hijaunya alam ternyata bukanlah hal mustahil. Apabila sedang liburan ke Yogyakarta, traveler bisa mendapatkan hal tersebut jika menginap di Greenhost Boutique Hotel.
Berdasarkan rilis yang diterima dari Greenhost Boutique Hotel Yogyakarta, Kamis (17/3/2016) konsep unik hotel tersebut ternyata didasarkan dari tradisi bangsa Indonesia yang gemar bertani. Kurangnya lahan dan kepedulian manusia untuk menjaga lingkungan juga menjadi perhatian dari hotel tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keunikan hijau lain dari hotel ini juga dapat traveler lihat di Greenhost Creative Farming yang terletak di bagian atas dan koridor hotel. Percaya tidak percaya, traveler bisa menemukan pertanian mini dengan sistem hidroponik yang simpel dan hanya menggunakan lahan terbatas.
Di pertanian mini tersebut Anda juga bisa memetik sayuran segar atau sekedar foto-foto. Tapi satu yang pasti, sayuran yang tersaji di piring diambil langsung dari pertanian mini tersebut. Jadi soal kesegaran sudah tidak perlu diragukan lagi.
Untuk kapasitas, Greenhost Boutique Hotel memiliki 96 kamar yang terdiri dari beberapa tipe berbeda. Antara lain Erick Room, Futura, Rempah 1, Rempah 2, Studio Kita 1, Studio Kita 2 dan Studio Kita 3. Setiap kamar tersebut juga memiliki desain yang berbeda.
Sedangkan untuk fasilitasnya, setiap kamar dilengkapi dengan LED TV 32 inchi, pendingin ruangan, WiFi, TV Kabel, dan shower. Kemudian untuk fasilitas penunjang hotel selain yang sudah disebutkan di atas, terdapat tempat spa, beer garden, tea shop, ruang fitness, dapur seni hingga toko konsep hijau.
Selain untuk menginap, Greenhost Boutique Hotel juga bisa menjadi tempat meeting hingga ruang kerja. Hal itu didukung oleh dua meeting room hingga Greenhost eCo-Working Space yang menarik.
Apabila tertarik untuk menginap, setiap kamar yang ada dikategorikan ke dalam Deluxe Room dengan rate Rp 575 ribu/malam. Namun jika okupansi hotel cukup tinggi, harga bisa naik jadi Rp 675 ribu/malam. Lokasinya terletak di Jalan Prawirotaman II No 629, Brontokusuman, Yogyakarta.
(aff/aff)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan
Sound Horeg Guncang Karnaval Urek Urek Malang