Dikenal dengan nama latin Varanus komodoensis, Komodo merupakan spesies kadal terbesar di dunia yang hanya dapat ditemui di Indonesia Tengah. Persisnya di Pulau Komodo, Pulau Rinca, Pulau Padar, Gili Motang dan beberapa pulau kecil yang berada di NTT.
Secara teknis, Komodo diketahui dapat hidup hingga umur 60 tahun. Dengan panjang tubuh hingga 2-3 meter. Liurnya terkenal berbahaya karena mengandung bakteri, tapi giginya yang setajam gigi hiu, kukunya yang besar dan sabetan ekornya tak kalah mematikan juga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun di mata penduduk setempat, Komodo juga dianggap sebagai leluhur. Kala itu detikTravel diceritakan kisahnya langsung oleh pemandu setempat yang bernama Ardiansyah.
![]() |
Ketika hendak membunuh, ibunya muncul dan memberitahu anak tersebut bahwa komodo itu adalah saudaranya. Sejak saat itulah, orang-orang di Pulau Komodo percaya bahwa komodo adalah leluhur sekaligus saudara mereka yang harus dijaga.
Maka sampai sekarang, belum pernah ada kejadian orang di sana membunuh komodo. Tapi sebaliknya, terdapat catatan komodo yang menyerang manusia hingga memakannya. Untuk hal yang satu ini, ada penjelasannya.
![]() |
Jika seandainya Komodo datang ke rumah penduduk atau mau memakan ternak, biasanya pemandu setempat hanya mengusir saja dan tidak membunuhnya. Bagaimanapun juga Komodo adalah reptil langka yang harus dilindungi.
Apabila liburan ke Pulau Komodo atau Rinca, kamu dapat trekking menjelajahi hutan dan padang savana untuk melihat komodo dari dekat. Untuk melihat komodo di sana, traveler akan berkeliling sambil ditemani oleh Ranger yang sudah berpengalaman.
Pihak Ranger pun akan terlebih dulu menanyakan perihal jalur trekking yang ingin diambil, apakah yang pendek, sedang atau panjang. Rute pendek lamanya sekitar 1-2 jam, medium sekitar 2-3 jam, dan panjang di atas 4 jam.
Setelah memilih rute trekking, barulah kita diajak menjelajahi indahnya Pulau Rinca. Namun, perlu diingat kalau traveler juga akan menjumpai komodo saat trekking. Intinya tetap harus berjalan di jalur yang disediakan dan tidak boleh jauh-jauh dari Ranger.
![]() |
Biasanya para ranger di Taman Nasional Komodo selalu menekankan untuk tidak bergerak secara tiba-tiba dan membuat suara onar. Hal itulah yang akan membuat komodo tertarik dan dapat mengincar kamu!
Ranger pun sudah sedia dengan tongkat khusus berbentuk Y yang berfungsi untuk menghalau komodo, seandainya terjadi hal yang tidak diinginkan. Bagi yang berani, bisa berfoto lebih dekat dengan komodo.
Tegang memang, tapi sensasi bertemu dan melihat komodo di habitat aslinya memang tiada dua. Cobalah main ke Pulau Rinca saat liburan ke Labuan Bajo. Dijamin seru dan menegangkan! (bnl/aff)
Komentar Terbanyak
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Foto: Momen Liburan Sekolah Jokowi Bersama Cucu-cucunya di Pantai
Aturan Baru Bagasi, Presdir Lion Air Group: Demi Keselamatan